Polemik Pengungsi Rohingya di Aceh
Ustaz Derry Sulaiman Minta Maaf Usai Ngaku Siap Tampung Pengungsi Rohingya : Spontan Saja
Ustaz Derry Sulaiman kini menyampaikan permintaan maaf usai mengaku bersedia menampung pengungsi Rohingya. mendapat kecaman dari warga Tasikmalaya
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM- Ustaz Derry Sulaiman kini menyampaikan permintaan maaf usai heboh mengaku bersedia menampung pengungsi Rohingya.
Diketahui, belakangan, kedatangan pengungsi Rohingya secara ilegal masuk ke Aceh tengah ramai diperbincangkan.
Ustaz Derry bahkan sebelumnya mengatakan, jika pemerintah tak bisa memberikan izin tinggal, ia mengusulkan agar para pengungsi itu ditampung untuk mendapatkan kehidupan di pesantren yang ia bangun bersama temannya.
Rupanya, pernyataan Ustaz Derry Sulaiman itu mendapat kecaman dari warga Tasikmalaya serta keluarga besar pesantren Garment Al Lutfi.
Baca juga: Ustaz Derry Sulaiman Ngaku Bersedia Tampung Pengungsi Rohingya Jika Izinkan, Bakal Carikan Pekerjaan
Derry pun secara khusus meminta maaf kepada warga Tasikmalaya dan keluarga besar Garment Al Lutfi.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada warga Tasikmalaya dan kepada keluarga besar Garment Al Lutfi milik Haji Yayan dan Teh Ressy.
Kebetulan beliau adalah orang yang mewakafkan tanah untuk pembangunan pesantren DSAS," ungkap Derry, yang baru diunggah ke Instagram dan akun TikTok-nya pada Kamis (14/12/2023).
Ustaz Derry berdalih bahwa video pernyataannya sebelumnya itu hanyalah untuk sarkas menanggapi komentar warganet.
Pasalnya, salah satu warganet sempat menantang Derry untuk menampung para pengungsi Rohingya itu di rumahnya saja.
"Jadi, itu spontan saya buat hadirin sekalian, saya spontan untuk menanggapi komentar julid yang tidak nyambung dengan konten saya. Saya ngomong lain, komentarnya lain, aneh banget. Jadi, saya menanggapi ini sarkas saya kepada yang menulis komentar itu," ungkap Derry.
Baca juga: Sosok Usman Hamid Viral Ucap Bersedia Tampung Pengungsi Rohingya Jika Pemerintah Tak Sanggup
Derry pun menyampaikan agar warga Tasikmalaya tidak perlu khawatir dengan pernyataannya yang akan menampung pengungsi Rohingya.
Ia mengklaim bahwa pemerintah Indonesia sebentar lagi bertindak tegas untuk memulangkan para pengungsi ke tempat asal.
"Itu tidak mungkin terjadi, warga Tasikmalaya enggak perlu khawatir karena enggak lama lagi, sebentar lagi insyaAllah pemerintah Indonesia akan memulangkan semua pengungsi ilegal itu kembali ke camp pengungsian di Bagladesh di Cox's Bazar ya.
InsyaAllah saya siap untuk mengawal mengantar mereka ke sana. Saya sedang mengurus visa untuk berangkat Januari ini ke Bangladesh," imbuhnya.
Sang pendakwah juga menghimbau agar publik tidak langsung mencaci maki para pengungsi Rohingya yang hanya ingin memiliki hidup layak.
"Para netizen berhentilah mencaci maki. Kalian dengarkan baik-baik konten saya, baru kalian komen. Jangan orang lain ngomong lain, (kalian) komentar yang lain. Sekali lagi saya meminta maaf kepada warga Tasikmalaya, aku mencintai kalian semua dan kepada keluarga besar Al Lutfi, semoga bisnisnya sukses terus amin," tandas Derry.
Atas permintaan maafnya itu, banyak yang meminta Derry untuk lebih berhati-hati lagi dalam mengeluarkan statment agar tidak menjadi blunder.
Viral Ngaku Tampung Pengungsi Rohingya
Ustadz Derry Sulaiman sebelumnya, disorot lantaran pernyataannya mengaku siap untuk menampung ribuan pengungsi Rohingya itu.
Pernyataan Ustadz Derry Sulaiman itu pun mendapat reaksi keras dari warganet.
"Sebaiknya tinggal di rumah ustad aja,, itu saya lebih setuju," komentar warganet.
"Padahal komentar ini sebenarnya gak pantes julid sama saya, pasti gara-gara saya buat vt reaction diterima atau ditolak," kata Ustadz Derry Sulaiman dalam video, dilansir dari Instagram memomedsos_official.
Sang pendakwah ini lantas memberikan alasannya mengaku siap menampung para pengungsi Rohinya tersebut.
Menurutnya, ia hanya bersikap berlaku adil terhadap para pengungsi Rohingya.
"Di sini saya tidak berpihak kemana pun, saya tidak pengungsi Rohingya di sana, juga tidak membenci mereka, saya cuma memberikan ide pemikiran," kata Ustadz Derry.
Baca juga: Food Vlogger Bobon Santoso Tolak Tegas Saat Diminta Memasak untuk Pengungsi Rohingya: Mending Papua
Ustaz Derry mengatakan, jika pemerintah tak bisa memberikan izin tinggal, ia mengusulkan agar mereka ditampung untuk mendapatkan kehidupan yang layak di berbagai pulau di Indonesia.
"Kalau saja memang mereka dipandang layak untuk tinggal di Indonesia, maka pemerintah mesti menyiapkan mereka lahan pekerjaan dan tempat yang bisa mereka garap, karena Indonesia kan luas punya banyak pulau, itu ide saya," kata Ustadz Derry Sulaiman.
Namun, jika kedatangan para pengungsi dianggap tidak layak untuk tinggal di Indonesia, pemerintah bisa memulangkan pengungsi Rohingya ke negaranya dengan cara yang baik.
"Kalau pemerintah tidak mengizinkan pulangkan mereka dengan terhormat, bagaimana pun juga mereka adalah manusia, apalagi sebagian besar mungkin semuanya muslim," sambungnya.
Ia menilai bahwa para pengungsi tersebut tidak berniat buruk datang ke Indonesia.
"Saudara muslim kita gak mungkin dia berniat buruk untuk datang ke Indonesia, pasti mereka hanya ingin berhijrah dari Bangladesh dari Rohingya, ke Indonesia," ucap Ustadz Derry.
Lebih lanjut, Ustadz Derry Sulaiman menuturkan para pengungsi Rohingya adalah korban oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
"Mereka hanya dimanfaatkan oleh orang-orang yang menjual kebaikan Indonesia, keramahan, dan keindahan orang Indonesia, sehingga mereka tertarik untuk pergi ke Indonesia, dan mereka sebetulnya korban," katanya.
Sehingga Ustadz Derry menyarankan agar masyarakat tidak perlu mencaci maki para pengungsi Rohingya jika memang tidak layak menetap di Indonesia.
Tak hanya itu, Derry juga menyampaikan kesediaannya untuk menampung para pengungsi Rohingya apabila pemerintah mengatakan secara terbuka tak sanggup.
"Kalau ini memang bisa diuruskan tolong pemerintah siapun yang mendengar video ini, InsyaAllah saya siap menerima semua pengungsi Rohingya yang ada di Aceh," tegasnya.
Ustadz Derry mengatakan, para pengungsi Rohingya itu nantinya bakal ditampung di pesantren yang ia bangun bersama temannya.
"Saya sekarang sedang bangun pesantren di Tasikmalaya, Pesantren di DSAS, bersama dengan teman-teman saya. Ada dua hektar lahannya di sana," katanya.
Ustadz Derry terbuka untuk membantu para pengungsi Rohingya hingga mencarikan mereka pekerjaan.
"Insya'Allah mereka bisa bekerja di sana, belajar di sana, dan juga ada pabrik garmen Al-Luthfi di sana. Insya'Allah saya akan carikan mereka pekerjaan di sana," sambungnya.
"Saya siap menerima mereka dengan hati yang lapang, InsyaAllah karena Allah," tandasnya.
Sejauh ini, terdapat informasi yang beredar bahwa pengungsi Rohingya di Aceh sudah mencapai ribuan orang.
Baca berita lainnya di google news
Polemik Pengungsi Rohingya di Aceh
Ustaz Derry Sulaiman
Ustaz Derry Sulaiman Siap Tampung Rohingya
Pengungsi Rohingya
Tribunsumsel.com
| Viral Mahasiswa di Aceh Ngamuk ke Pengungsi Rohingya, Lempar Barang Usir Ratusan Orang Buat Pindah |
|
|---|
| Sosok Muhammad Amin Tersangka Penyelundupan Rohingya di Indonesia, Dulu jadi Pengungsi di Aceh 2022 |
|
|---|
| Setelah Buang Nasi Bungkus, Warga Kini Geram Pengungsi Rohingya Ketahuan BAB Sembarangan di Tambak |
|
|---|
| Ustaz Derry Sulaiman Ngaku Bersedia Tampung Pengungsi Rohingya Jika Izinkan, Bakal Carikan Pekerjaan |
|
|---|
| Sosok Bobon Santoso Food Vlogger Tolak Diminta Masak untuk Pengungsi Rohingya, Buat Hidangan Ekstrem |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.