Calon Pengantin Wanita di Palembang Hilang Sudah 12 Hari Tak Ada Kabar, Polisi Turun Tangan

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Polisi turut melakukan upaya pencarian Junita (24) calon pengantin wanita di Palembang yang dilaporkan hilang seminggu jelang pernikahannya. 

Sebelumnya, calon pengantin wanita itu direncanakan akan melangsungkan pernikahan pada 3 Desember 2023 lalu.

Namun sampai hari ke -12 ini hilangnya Junita belum ada kepastian kabar keberadaannya. 

Kapolsek Sako Kompol Sulis Pujiono mengatakan, saat ini anggota Bhabinkamtibmas Sako sedang menuju ke rumah Junita untuk mencari tahu perkembangan informasi. 

"Hari ini angggota Bhabinkamtibmas sedang ke rumah yang bersangkutan untuk mengetahui perkembangan informasi, sekarang anggota masih disana belum ada laporan," ujar Sulis saat dikonfirmasi, Kamis (7/12/2023). 

Baca juga: Remaja 15 di Lubuklinggau Hilang Di Kebun Karet Orangtuanya, Sudah 5 Hari Rizal Belum Ditemukan

Pihaknya sudah menghimpun keterangan dari keluarga dan teman-teman Junita, namun belum ada membuahkan hasil. 

"Sudah dihimpun dari keterangan keluarga dan teman-temannya tapi tidak ada yang tahu, dimana (Junita) lokasinya, " katanya. 

Laporan hilangnya Junita sudah diterima dengan nomor LP L/Gangguan/B/3/XI/2023/SPKT/Polsek Sako/Polrestabes Palembang/Polda Sumatera Selatan. 

Ketika ditanya soal Junita yang sempat mengirimkan pesan singkat, ia mengaku belum mengetahui detail. Namun yang pasti ada masalah pribadi antara Junita dengan Suparman. 

"Itu bagian dari persoalan pribadi mereka. Kita tidak mengetahui detail, yang pasti kami ikut berupaya mencari keberadaan Junita, " katanya. 

Terpisah, Dahri (54) paman Junita mengatakan, sampai saat ini belum ada lagi pihak keluarga Suparman menghubungi keluarga. Terkait pengembalian uang ganti rugi. 

"Belum ada kabar dari keluarga pihak pria soal pengembalian uang tersebut. Kalau kami masih fokus mencari keberadaan Junita dulu, uang pasti kami kembalikan tapi tidak secepat itu, " ujar Dahri. 
 
 
 Keluarga Bingung Ganti Uang Mahar

Keluarga Junita kini bingung untuk mencari uang ganti rugi mahar yang diminta kembalikan pihak calon pengantin pria.

Sebelumnya, kedua keluarga menandatangani surat perjanjian pembayaran ganti rugi yang dibuat oleh pihak keluarga calon pengantin pria.

Isinya bahwa keluarga Junita harus mengembalikan uang Rp 25 juta berupa uang pemberian dan juga uang malu.