Berita Nasional

Tangis Luhut Binsar Pandjaitan Saksikan Maruli Simanjuntak Sang Menantu Dilantik jadi KSAD

Luhut yang datang dengan mengenakan jas berwarna abu-abu dengan dasi merah itu wajahnya terlihat haru saat memberi pelukan hangat kepada menantunya it

Editor: Weni Wahyuny
KompasTV/KOMPAS.com/Fika Nurul Ulya
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan terlihat menangis usai pelantikan Maruli Simanjuntak menjadi KSAD di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (29/11/2023). 

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit. Kiranya Tuhan menolong saya" katanya lagi.

Dengan pelantikan ini, Maruli Simanjuntak resmi menggantikan Agus Subiyanto yang lebih dulu dilantik menjadi Panglima TNI.

Pelantikan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat negara, yaitu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Menko Polhukam Mahfud MD, Kepala Staf Presiden Moeldoko, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) 2019-2024, dan lainnya.

Sebelumnya diberitakan, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pernah menyampaikan tiga nama bakal calon KSAD yang digadang-gadang menggantikan Jenderal Agus Subiyanto.

Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengatakan, tiga nama yang berpeluang mengisi posisi KSAD adalah Letjen TNI Maruli Simanjuntak, Letjen TNI Suharyanto, dan Letjen TNI I Nyoman Cantiasa.

Maruli adalah abituren Akademi Militer (Akmil) 1992 yang berpengalaman di infanteri Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dan Detasemen Tempur Cakra.

Setelah menuntaskan pendidikannya di Akmil, pria kelahiran 27 Februari 1970 ini menduduki sejumlah jabatan strategis.

Selanjutnya Jabatan penting pertama diemban Maruli pada tahun 2002, ketika ditunjuk sebagai Komandan Detasemen Tempur Cakra.

Tiga tahun kemudian, ia menjadi Perwira Bantuan Madya Operasi Kopassus.

Jabatan itu diemban Maruli sejak 2005 hingga 2008.

Setelahnya, pada tahun 2008, Maruli dipercaya mengisi posisi Komandan Batalion 21 Grup 2/Sandhi Yudha.

Jabatan ini dijalankannya hingga 2009.

Pada tahun yang sama, Maruli mendapatkan promosi jabatan sebagai Komandan Sekolah Komando Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdikpassus) hingga 2010.

Kemudian, pada 2010-2013, Maruli dipercaya menjadi Wakil Komandan Grup 1/Para Komando.

Lalu, selama 2013-2014, ia menjabat sebagai Komandan Grup 2/Sandhi Yudha. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved