Hendri Alma Wijaya Ungkap Siap Lepas Status ASN Jika Diminta Maju Calon Walikota Lubuklinggau 2024

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU -- Nama Hendri Alma Wijaya (HAW) akhir-akhir ini ramai dibicarakan bakal maju menjadi Calon Wali Kota Lubuklinggau pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.

Komisioner KPU Sumsel periode 2018-2023 ini diprediksi akan menjadi salah satu figur yang bisa menjadi alternatif pilihan masyarakat diantara figur-figur yang sudah muncul saat ini.

Hendri sendiri sudah mengatakan ia siap melepas bajunya sebagai seorang ASN bila diminta masyarakat untuk maju dalam pemilihan Calon Wali Kota Lubuklinggau 2024. 

Sebelumnya, sejumlah figur yang sudah muncul yakni mantan Wakil Wali Kota Lubuklinggau, Sulaiman Kohar, Ketua DPRD Lubuklinggau, H. Rodi Wijaya, Ketua DPD Nasdem Lubuklinggau, H. Rachmat Hidayat (Yopi Karim), dan Kadisperkim Kota Lubuklinggau, Febrio Fadillah.

Hendri mengaku bila memang teman-teman dan masyarakat mengapresiasi serta memberikan kesempatan mengapa tidak untuk mencoba ikut bertarung.

"Kalau teman-teman dan masyarakat mengapresiasi dan memberikan dukungan, mengapa tidak," ujar HAW sapaannya pada wartawan, Jumat (24/11/2023).

Baca juga: Polisi Kejar Brigpol BR yang Dilaporkan Tinju Buruh Tani di Muratara, HP Terlacak di Palembang

Namun, karena Hendri merupakan sebagai seorang ASN dan masa tugasnya sebagai Komisioner KPU Provinsi dalam waktu dekat akan habis ia akan melapor terlebih dahulu ke Pemkot Lubuklinggau.

"Karena tugas hanya lima tahun hijrah ke Palembang mendapatkan penugasan. karena sudah mau habis jabatan, untuk sementara kembali lagi ke Pemkot untuk mengabdi sebagai ASN sembari menunggu masa pencalonan," ungkapnya.

Bahkan Hendri menegaskan bila jadi ikut mencalonkan diri menjadi kepala daerah kedepan, ia siap melepas bajunya sebagai seorang ASN.

Hendri pun mengaku merasa terpanggil ikut membangun Lubuklinggau kedepan, karena ia mempunyai mimpi melanjutkan pembangunan yang sudah luar biasa dipimpin Wali kota sebelumnya.

"Kak Nanan sudah meletakkan pundamen yang luar biasa, sehingga Lubuklinggau ini jadi kota yang cukup dikenal jadi kota destinasi," ujarnya.

Namun yang belum adalah optimalisasi, karena saat ini masih banyak potensi-potensi daerah ini yang seharusnya bisa menyumbang PAD tapi kenyataannya tidak maksimal.

"Itulah konsen kedepannya yang akan dimaksimalkan," ungkapnya.