Densus 88 Tangkap Teroris di OKI

Kemenag OKI Ingatkan Masyarakat Waspada Radikalisme, Terduga Teroris Teluk Gelam Bukan Orang Baru

Kantor Kementerian Agama Ogan Komering Ilir (OKI) mengingatkan masyarakat mewaspadai paham radikalisme, pasca penangkapan guru agama terduga teroris.

Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/WINANDO DAVINCHI
Kepala Kantor Kementerian Agama Ogan Komering Ilir (OKI) melalui Kasubag TU Muazni Masykur mengingatkan masyarakat mewaspadai paham radikalisme, pasca penangkapan guru agama terduga teroris. 

"Setahu saya orangnya sedikit tertutup dan juga jarang terlihat bersosialisasi dengan masyarakat," jelasnya.

Disampaikan Tarmina, apabila warga desa ada yang menggelar hajatan dan mengundang orang pesantren, yang datang justru hanya santri-santrinya saja.

"Sebenarnya hal ini menimbulkan kecurigaan, lantaran yang bersangkutan tidak seperti ustadz lainnya," terang dia.

Sementara itu Kades Mulya Guna, Rahman mengatakan, ustadz IW ini sudah lama tinggal di desanya.

Sebelumnya pernah menjadi pengurus masjid di desanya lalu mengajar di salah satu ponpes di Desa Mulya Guna.

"Tinggal di Desa Mulya Guna sudah lama. Mengajar juga sudah lama. Saya sudah lama kenal dan berteman," kata dia.

Terkait soal penangkapan, ia tidak tahu menahu karena sedang berada di Palembang untuk mengikuti kegiatan. Tetapi memang benar adanya.

"Sudah dengar berita itu, tetapi kalau dari yang bersangkutan tidak ada yang mencurigakan," pungkasnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news

 

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved