Anak Anggota DPR RI Aniaya Pacar
Bantahan Pengacara Ronald Tannur Soal Keluarga Dini Ditawari Uang Damai, Sebut Tak Terlibat:Kok Bisa
Pihak pengacara Ronald Tannur membantah soal keluarga Dini yang ngaku ditawari uang damai terkait kasus anak anggota DPR RI, sebut tak terlibat..
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Pihak pengacara Ronald Tannur, selaku anak anggota DPR RI menganiaya kekasihnya, Dini Sera Afrianti alias Andini (28), hingga tewas kini memberikan bantahan tegas.
Baca juga: Alasan Keluarga Dini Tolak Santunan Damai Edward Tannur, Pendidikan Anak Janda Dijamin Kuasa Hukum
Menurut Lisa Rahmat, pengacara Ronald Tannur, pihaknya memang berencana ingin damai dengan keluarga Dini namun sama sekali tak terlibat soal uang damai yang ditawarkan seperti isu yang beredar.

Lisa mengaku belum lama ini memang telah melakukan komunikasi dengan pengacara korban.
Ia menyebut bahwa isi percakapannya memberitahu bahwa dalam waktu dekat pihak kliennya akan berkunjung ke rumah korban di Sukabumi, Jawa Barat.
Hanya saja yang disayangkan, kunjungan itu belum terlaksana muncul kabar tersebut.
"Bahwa perlu saya jelaskan selaku kuasa hukum klien (tersangka), memang ada rencana pihak keluarga klien mengunjungi pada pekan ini. Tapi itu belum terjadi. Kok bisa-bisanya sudah ada perkataan dari kuasa hukum korban dan keluarga korban yang menyatakan ada itikad tidak baik atau dugaan-dugaan intervensi dari pihak tertentu yang mencoba untuk mempengaruhi keluarga melakukan perdamaian," ujar Lisa, Jumat (13/10/2023).
Hal tersebut membuat Lisa menuding bahwa Dimas telah mengada-ada sesuatu yang tidak jelas. Ia mengatakan ketika berkomunikasi dengan Dimas hanya perihal mengatur waktu agar keluarga kliennya bisa bertemu dengan semua keluarga korban.
Ia menegaskan tidak ada perkataan berusaha menyuap keluarga korban.
"Tetapi sesuatu yang muncul malah tidak mau damai, tidak mau menerima santunan apapun, hal ini yang saya sesalkan dari rekan sejawat saya. Sebagai penasihat hukum dari korban dan keluarganya hendaknya tidak memperuncing masalah. Pengacara korban dan keluarga korban harus mempertanggungjawabkan apa yang telah diviralkan," ucap Lisa.
Baca juga: Viral Wanita Ngaku Kowad Diduga Gadungan Usai Beri Jawaban Tak Nyambung, Disebut Cuma Cosplay
Baca juga: Edward Tannur Tegas Minta Gregorius Tanggungjawab Aniaya Pacar Hingga Tewas, Singgung Didikannya
Dimas Yemahura, pengacara keluarga korban akhirnya kembali buka suara setelah dituding memperkeruh masalah.
Ia pun membeberkan bukti-bukti.
Katanya pada Selasa (10/10/2023) lalu, ada seseorang mengaku bernama Ahmad Fauzi datang ke rumah korban.
"Ahmad Fauzi mengaku diminta tolong teman ayah tersangka di Komisi IV DPR RI. Jadi Pak Fauzi ini bukan dewan, tapi perantara anggota dewan," beber Dimas, Jumat (13/10).

Dimas melanjutkan, saat itu Ahmad Fauzi meminta nomor rekening keluarga korban.
Katanya, kesaksian salah seorang saudara kalau ayah tersangka bakal mengirim uang, tapi tidak boleh ada yang mengetahui, termasuk pihak pengacara.
Nah, dari keterangan itu Dimas curiga ada pihak-pihak tersangka ingin merayu keluarga korban agar bersedia berdamai.
"Sifatnya kami ingin melakukan preventif (pencegahan) karena potensi sudah ada. Ada beberapa bukti," ucapnya.
Baca juga: Nasib Anak Dini, Janda Muda Tewas Dianiaya GRT Anak Anggota DPR RI, Disebut Sejak Bayi Tak Ketemu
Dimas mengatakan sebenarnya tak masalah apabila pihak tersangka mendatangi keluarga korban. Ia juga mengaku boleh-boleh saja apabila pihak tersangka berencana memberikan sejumlah uang untuk tali asih, tapi dengan catatan tidak boleh ada embel-embel dan musti didampingi dirinya.
"Tenang saja kalau memang akan diberikan uang tali asih, satu persen kami tidak bakal mengurangi. Kami selaku kuasa hukum hanya mencegah agar tidak ada maksud selain itu," tandas Dimas.
Keluarga Dini Tolak Santunan Damai Edward Tannur
Lebih jauh sebelumnya keluarga Dini menolak santunan damai lantaran menyebut pendidikan anak sang janda sudah dijamin oleh Dimas, yakni kuasa hukum mereka.
Diakui Dimas, dirinya kini bakal menjamin pendidikan D.

Dimas menyebut jika setiap bulan tim kuasa hukum bakal berusaha agar D bisa melanjutkan pendidikannya.
"Untuk adik D, setiap bulannya maka tim kuasa hukum akan memberikan upaya untuk melanjutkan pendidikannya,"
"Jadi tim kuasa hukum siap untuk menjamin adek Desta untuk tetap bisa sekolah, kami akan berusaha," kata Dimas.
Bukan tanpa sebab, keputusan itu juga ia ambil lantaran mengetau jika keluarga kliennya sempat didatangi utusan yah Ronald Tannur, Edward Tannur untuk damai.
Sosok bernama Fauzi yang mengaku dari partai PKS itu diketahui diminta Edward Tannur untuk memberikan santunan kepada keluarga Dini Sera.
Keluarga mengatakan, Fauzi ingin aksinya datang ke rumah korban memberikan santunan jangan diketahui kuasa hukum mereka.
Dimas menegaskan keluarga korban menolak seluruh tawaran uang yang diberikan keluarga pelaku.
"Ada orang-orang meminta nomor rekening korban dengan alasan jangan sampai penasihat hukum tahu. Itu sangat menciderai proses hukum yang sedang berjalan. Kami akan melakukan tindak lanjut terhadap oknum-oknum tersebut. Bila ada pejabat yang melakukan itu, maka kami akan melakukan proses hukum lebih lanjut," ucap Dimas.
Baca juga: Kode Promo GoFood Hari Ini 14 Oktober 2023, Ada Diskon Ongkir Cuma 3000 Ribu dan Beli 1 Gratis 1

Hal itu juga diungkap oleh Elsa Rahayu Agustin Adik Kandung Alharhum Dini juga ikut berbicara di dalam video tersebut.
Ia menyatakan bahwa orang yang mendatangi keluarganya bernama Fauzi.
Pria itu diminta oleh ayah Ronald untuk datang ke rumahnya memberikan santunan dan menyampaikan pesan soal rencana kedatangan ayah tersangka.
"Namanya Fauzi sebagai perantara, mengaku dari PKS. Katanya dia beda komisi sama ayahnya tersangka.
Ayah tersangka nyuruh dia untuk datangi rumah kami untuk ngasih santunan tanpa sepengetahuan kuasa hukum kami," kata Elsa dalam video yang dibagikan Dimas Yemahura.
Hal tersebutklah yang membuat keluarga Dini tegas menolak lantaran takut mencederai proses hukum yang berlaku.
"Jika ingin memberikan santunan berikanlah tanpa adanya embel-embel perdamaian atau pencabutan perkara," jelasnya.
Baca juga berita lainnya di Google News
Tribunsumsel.com
berita nasional
Anak Anggota DPR RI Aniaya Pacar
Bantahan Pengacara Ronald Tannur
Blak-blakan Hakim Erintuah Damanik Pembebas Ronald Tannur Ngaku Disuap, Takut Dampak ke Istri & Anak |
![]() |
---|
Ironi Zarof Ricar Eks Pejabat MA Produseri Film 'Sang Pengadil' Tapi Justru jadi Makelar Kasus |
![]() |
---|
Keberadaan Ronald Tannur Pasca Mahkamah Agung Batalkan Vonis Bebas, Kejati Jatim Siap Eksekusi |
![]() |
---|
Reaksi Keluarga Dini Sera Soal OTT 3 Hakim PN Bebaskan Ronald Tannur, Tak Puas Cuma Dihukum 5 Tahun |
![]() |
---|
Ditetapkan Tersangka, 3 Hakim Bebaskan Ronald Tannur Ditahan,Terancam Diberhentikan Tidak Hormat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.