Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Pertama Kali Hadiri HUT Kabupaten OKI, Ajak Masyarakat Cegah Karhutla

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -- Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni menghadiri hari jadi ke-78 Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang diadakan di Kantor DPRD OKI, Rabu (11/10/2023). 

Setelah resmi menjadi Pj Gubernur Sumatera Selatan, ini adalah kali pertama bagi Agus Faton menghadiri langsung HUT Kabupaten OKI yang mendapat julukan Bumi Bende Seguguk.

Kehadiran Agus Fatoni juga didampingi Bupati OKI, H. Iskandar SE.

"Alhamdulillah di momen spesial ini, saya untuk pertama kali bertugas bisa mengunjungi kabupaten terluas di Sumatera Selatan ini," katanya pada Rabu (11/10/2023) siang.

Dalam sambutannya, Agus menyebut, sebagai kapal yang besar tentunya diperlukan pemimpin yang hebat dan kuat.

Baca juga: Sosok Siswa A yang Laporkan Guru SMK Dihukum Gegera Tak Salat Tuntut Rp50 Juta,Tolak Permintaan Maaf

Maka atas kepemimpinan bupati dan wakil bupati beserta seluruh jajaran membuat Kabupaten Ogan Komering Ilir ini menjadi salah satu kabupaten terdepan di Provinsi Sumatera Selatan.

"Sesuai tema yang diambil pada hari ulang tahun yang ke-78 melaju tumbuh dan berkelanjutan. Sangat tepat di mana pembangunan ditujukan untuk terus mencapai kemajuan dengan cepat. Pembangunan yang dilakukan juga perlu memberikan ruang untuk tumbuh dan berkembang dan yang paling penting siapapun pemimpinnya pembangunan harus berkelanjutan," tambahnya.

Selain itu yang harus dibangun terus-menerus dari pondasi yang sudah diletakkan dari pemimpin pertama pemimpin selanjutnya sampai pemimpin yang terakhir.

"Tentunya ini berkat kerjasama kekompakan sinergi dan kolaborasi keselamatan. Oleh karena itu saya berharap sinergi, kolaborasi dan  koordinasi yang baik selama ini perlu terus dikembangkan perlu terus dipelihara dan dijaga. Sehingga kemajuan dapat diraih oleh Kabupaten OKI baik gotong royong juga iklim yang kondusif.  Perlu terus dikembangkan dan dijaga agar capaian yang diraih jauh lebih cepat dibandingkan kita bekerja sendiri-sendiri," ungkapnya.

Dijelaskannya, saat ini sedang mengalami situasi dampak dari kabut asap kebakaran hutan dan lahan dan cuaca yang ekstrem El -  Nino yang berlangsung membuat kebakaran hutan semakin parah.

"Oleh karena itu kita perlu bergotong-royong bersama untuk bisa mengatasi permasalahan ini dengan menyatukan seluruh kekuatan menyatukan potensi yang ada di masyarakat, termasuk TNI dan Polri," ujar Agus.

Menurutnya pemerintah provinsi bersama seluruh jajaran forkopimda akan terus mengatasi persoalan ini dan nanti juga akan pengarahan kepada seluruh kepala desa, Babinkamtibmas dan juga kepada Camat di OKI.

"Supaya kita bisa menyamakan langkah bersama dalam mengatasi persoalan ini nanti juga akan ada apel untuk menurunkan personil agar penanganan ini bisa lebih efektif," bebernya.

Agus menyebut terdapat permasalahan lain yaitu inflasi yang juga akan ditangani bersama.

Dikarenakan kondisi ekonomi dunia juga berdampak pada inflasi yang terjadi di seluruh daerah.

"Kita perlu kebersamaan mengatasi dengan menjalankan kegiatan-kegiatan yang produktif.  Sehingga inflasi juga bisa kita tekan bersama. Selain itu tentang kemiskinan ekstrem tentu menjadi PR dan tugas kita bersama dan juga persiapan pilkada dan pemilu 2024 mendatang," pungkasnya.