Berita Lubuklinggau

3 Hari Diguyur Hujan Kondisi Udara di Lubuklinggau Kurang Sehat, Sekolah Tetap Tatap Muka

Tiga hari diguyur hujan kondisi udara Lubuklinggau kurang sehat. Namun, siswa masih harus tetap belajar tatap muka tidak libur.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/EKO HEPRONIS
Tiga hari diguyur hujan kondisi udara Lubuklinggau kurang sehat. Namun, siswa masih harus tetap belajar tatap muka tidak libur. 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Sudah tiga hari ini Kota Lubuklinggau Sumatra Selatan (Sumsel) diguyur hujan.

Cuaca di Kota Lubuklinggau pun mulai terasa sejuk dibanding dengan sebelum-sebelumnya.

Namun, meski sudah diguyur hujan status kualitas udara di Kota Lubuklinggau terpantau pada Rabu (11/10/2023) di IQAIR mulai kurang sehat untuk orang yang sensitif.

Kebijakan meliburkan sekolah di Kota Lubuklinggau Sumsel dampak kabut asap nampaknya belum akan diberlakukan.

Saat ini para pelajar di sekolah masih belajar tatap muka, karena Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menilai kabut asap belum membahayakan anak-anak sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Lubuklinggau, Firdaus Abky menyampaikan saat ini Kota Lubuklinggau belum perlu meliburkan siswa di sekolah.

"Pertimbangan kita kondisi (cuaca) Kota Lubuklinggau masih bagus," ungkapnya pada wartawan.

Menurutnya hasil pantauan cuaca di Kota Lubuklinggau saat ini kabutnya tidak lagi mengkhawatirkan.

"Untuk kajian-kajian belum perlu, nanti baru akan kita lakukan bila memang kondisinya sudah mendesak," ujarnya.

Kemudian terkait laporan-laporan anak -anak mulai terdampak Ispa juga belum ada, salah satu pertimbangan utama Disdik adalah laporan dari masyarakat.

"Salah satu pertimbangan itu, laporan Ispa belum ada, belum ada juga kendala lapangan," tambahnya. 

Baca berita lainnya langsung dari google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved