Berita Nasional

Kabar Luhut Binsar Pandjaitan Sakit Dirawat di RS, Jubir Ungkap Kondisi Terkini

Luhut Binsar Pandjaitan dikabarkan jatuh sakit dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit (RS) di Jakarta.Kabar menteri kordinator bidang mariti

Editor: Moch Krisna
tribunnews
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan. 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Luhut Binsar Pandjaitan dikabarkan sakit dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit (RS) di Jakarta.

Kabar menteri kordinator bidang maritim dan investasi (Menko Marves) sakit dibenarkan juru bicaranya Jodi Mahardi.

Melansir dari Kompas.com, Jumat (6/10/2023) Jodi Mahardi mengatakan, saat ini kondisi Luhut dalam kondisi baik.

Namun, dokter menganjurkan Luhut untuk istirahat (bed rest).

"Kami ingin menginformasikan bahwa saat ini Pak Luhut berada dalam kondisi yang baik dan berada di Jakarta.

Berdasarkan anjuran dokter, beliau diminta untuk melakukan bedrest guna mempercepat pemulihan kesehatannya," kata Jodi.

Jodi menyampaikan permohonan dukungan dari seluruh masyarakat untuk kesehatan Luhut.

"Kami mohon dukungan dan doa dari seluruh masyarakat agar Pak Luhut segera pulih dan kembali beraktivitas seperti sedia kala.

Terima kasih atas perhatian dan doanya," ucap dia.

Profil Luhut

Luhut Binsar Pandjaitan dikenal sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indonesia.

Luhut ternyata memiliki segudang pengalaman, termasuk saat di Kopassus.

Diketahui, Luhut menjabat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dalam masa jabatan Presiden Joko Widodo sejak tahun 2016 hingga sekarang.

Luhut adalah putra pertama dari lima bersaudara dari pasangan Bonar Pandjaitan dan Siti Frida.

Luhut lahir di Simargala, Toba Samosir, Sumatera Utara pada 28 September 1947. Luhut dibesarkan oleh orang tuanya dengan kehidupan berkecukupan. Ayahnya sendiri merupakan seorang supir bus.

Ayah Luhut sempat bekerja sebagai sopir bus, tetapi suatu hari nasibnya berbalik ketika bekerja di perusahaan dan disekolahkan di Amerika Serikat.

Setelah lulus SMA, Luhut masuk Akademi Militer (Akmil) Angkatan Darat. Selama menjalani pendidikan militer, dirinya berkali-kali mendapat penghargaan sebagai lulusan terbaik.

Luhut dijuluki menteri segala bidang, karena pernah menduduki jabatan di berbagai bidang berlainan meskipun berangkat dari militer.

Ketika menjadi perwira menengah, pengalamannya berlatih di unit-unit pasukan khusus terbaik dunia memberinya bekal untuk mendirikan sekaligus menjadi komandan pertama Detasemen 81 (sekarang Sat-81/Gultor) kesatuan baret merah Kopassus, menjadi salah satu pasukan khusus penanggulangan terorisme terbaik di dunia.

Luhut mendapat promosi pangkat jenderal berbintang tiga saat ia dipercaya sebagai Komandan Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat di Bandung. Kemudian ia menjabat menteri dan dianugerahi pangkat jenderal berbintang empat purnawirawan.

Ia juga menerima penghargaan Adimakayasa. Penghargaan itu merupakan penghargaan terhormat di Akademi Militer selepas pendidikan dari Akademi Militer dengan pangkat letnan dua, langsung bertugas di Kopassus.

Di Kopassus, Luhut Panjaitan pernah menjabat menjadi Komandan Pusat Pendidikan Kopassus di Batujajar, Bandung. Sebagai asisten Operasi di Markas Kopassus serta Komandan pertama Detasemen 81 yang sekarang disebut Detasemen Penanggulangan Teror atau Gultor 81. Satuan detasemen yang sangat disegani dan secara khusus menangani masalah teroris saat itu.

Luhut membangun detasemen ini mulai dari nol, saat Panglima ABRI dijabat oleh Jenderal Benny Moerdani.

Suami dari Devi boru Simatupang, ini juga pernah menjadi Komandan Pusat Kesenjataan Infantri di Bandung. Saat menjabat Komandan Korem di Madiun, dia meraih prestasi sebagai Komandan Korem terbaik.

Pada saat mudanya, ia aktif sebagai atlet renang, karate, judo dan terjun payung. Bahkan ia pernah menjadi atlet renang dari Provinsi Riau. Dia juga pernah meraih medali di PON di Bandung. Ia dikenal rajin mengikuti olahraga karate dan judo serta terjun payung.

Sebelum masuk dalam Kabinet Kerja, Luhut pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan Tahun 2000–2001 saat Abdurrahman Wahid menjabat sebagai Presiden RI 1999–2001.

Sebelum menjadi Menteri Perindustrian dan Perdagangan, ia menjabat Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura.

Biodata Luhut Binsar Pandjaitan

Nama Lengkap : Luhut Binsar Pandjaitan

Alias : Luhut

Tempat Lahir : Simanggala, Tapanuli, Sumatera utara

Tanggal Lahir : Minggu, 28 September 1947

Istri : Devi Boru Simatupang

Anak : Paulina Panjaitan, David Panjaitan, Paulus Panjaitan, Karri Panjaitan

Pendidikan
SMA Penaburan, Bandung.

Akademi Militer 1970
Masters in Public Administration, George Washington University, Washington DC, Amerika Serikat. National Defense University, Amerika Serikat.
Karier

Duta Besar RI untuk Singapura (1999-2000)
Menteri Perindustrian dan Perdagangan (2000-2001)
Kepala Staf Kepresidenan (2014-2015)
Menko Polhukam (2015-2016)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (2016-2019)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ( 2019- sampai dengan sekarang)
(*/)

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved