Wanita Nikahi Suami Ternyata Perempuan

Pekerjaan Ida Susanti, Wanita yang Ngaku Dinikahi Perempuan Selama 21 Tahunan, Pengusaha Spare Part

Selain tertipu bahwa mantan suaminya adalah seorang wanita, dia juga menerima sejumlah penipuan lain hingga kekerasan seksual dari pasanganya itu.

Editor: Weni Wahyuny
Kompas.com/Andhi Dwi/TikTok @yolayola8040
Ida Susanti, Wanita Surabaya tertipu suaminya yang ternyata perempuan. Pekerjaan Ida Susanti adalah seorang pengusaha spare part 

Dia pun berusaha langsung mengakhiri hubungan itu, namun selalu ditolak oleh Nardinata.

Akhirnya, Ida yang merasa masih sayang dengan sosok laki-laki yang ada di dalam diri Nardinata, akhirnya berusaha menerima.

Akan tetapi, dengan catatan untuk tidak menipunya kembali.

"Aku sempat disiksa karena enggak mau. Dia ngancam mau bunuh juga. Akhirnya aku ngomong jangan bunuh, kasih kesempatan, aku sayang sama dia tapi sebagai laki-laki," ucapnya.

Selain itu, Ida juga menyetujui permintaan pelaku yang meminta agar merawat ketiga anak asuh dan abu orang tuanya.

Hal tersebut dilakukanya karena merasa tak memiliki pilihan lain.

"Dia juga menuntut, aku enggak boleh masih perawan, akhirnya dia pake alat dari karet dan memaksa melakukan itu (hubungan badan)."

"Tapi aku pengen dia buktiin enggak nyakitin aku," ujarnya.

Nardinata menunjukan sayangnya dengan membelikan rumah di perumahan Pakuwon City, Surabaya.

Selain itu, dia juga memberi modal paling besar untuk membuka usaha suku cadang mobil.

Sayangnya, kegembiraan Ida tersebut ternyata tak berlangsung lama.

Secara tiba-tiba, seorang wanita yang mengaku bernama, Emiliana mengambil baju milik Nardinata serta sebuah mobil.

"Pikiranku terbuka, maksudnya apa (wanita itu) mau merampas semuanya, terus Nardinata pas pulang selalu seolah mengajak berkelahi. Aku dipukulin lagi itu," kata dia.

Ida yang sudah tidak kuat mendapatkan perlakukan kekerasan tersebut mengancam untuk melapor ke polisi.

Tapi, Nardinata malah menantang balik dan menyebut kalau tak bisa dihukum.

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved