Akun SSCASN Tidak Bisa Dibuka Muncul Tulisan 'Webcam.js Error', Begini Cara Mengatasinya

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Pelamar PPPK/CPNS 2023 di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumsel, mengaku kesal karena mengalami kendala saat mendaftar akun SSCASN.

Pendaftaran seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2023 sudah bisa dilakukan mulai Rabu (20/9/2023).

Pelamar formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dapat melakukan pendaftaran melalui situs https://sscasn.bkn.go.id/.

Namun beberapa dari pelamar mengeluhkan akun SSCN tidak bisa dibuka dan muncul notifikasi bertuliskan "Webcam.js Error: Webcam is not loaded yet" saat melakukan pendaftaran.

Hal itu salah satunya diungkapkan Izul (29), warga di Kabupaten Muratara, Sumsel, kepada TribunSumsel.com, Sabtu (23/9/2023).

Dia menunjukkan notifikasi dari situs https://sscasn.bkn.go.id/ milik Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang menampilkan tulisan tersebut.

"Saya daftar akun pakai HP. Pertama saat masuk situs SSCASN itu sudah muncul notifikasinya itu, saya klik ok, saya isi data terus bisa dilanjutkan, nah pas mau masukkan foto muncul lagi, bingung kita jadinya," kata dia.

Masalah tersebut ternyata tidak hanya dialami pelamar yang menggunakan handphone (HP), melainkan juga dirasakan oleh yang memakai laptop.

"Saya daftar pakai laptop sama juga mengalami masalah itu juga webcam error," ujar warga Muratara lainnya, Raiz (30).

Lantas, bagaimana cara mengatasi munculnya notifikasi "Webcam.js Error" saat membuat akun di situs SSCASN?

Melansir Kompas.com, pengamat keamanan siber dan forensik digital dari Vaksincom, Alfons Tanujaya menjelaskan, notifikasi "Webcam.js Error" muncul karena situs SSCASN hanya bisa diakses dengan peramban web atau browser tertentu.

Selain itu, perangkat yang digunakan harus memberikan akses kamera kepada situs tersebut.

"Bisa (karena) izin kamera tidak diberikan ke Chrome atau memang kameranya bermasalah," jelasnya kepada Kompas.com, Kamis (21/9/2023).

Untuk mengatasi hal ini, Alfons menyarankan agar pelamar seleksi CASN 2023 menggunakan peramban Chromer atau Firefox saat mengakses situs SSCASN.

Hal ini sesuai dengan saran yang diberikan oleh situs tersebut.

Selain itu, dia menyebut perangkat yang digunakan untuk akses SSCASN harus memiliki atau tersambung ke webcam atau kamera.

Kalau perangkat tidak memiliki webcam atau situs tersebut tidak mendapatkan akses kamera, situs tidak akan memberikan akses di perangkat tersebut.

"Coba dari perangkat lain, kalau dari perangkat lain tidak ada masalah artinya ada masalah dengan kamera perangkat," ujar Alfons.

Alfons juga menyarankan agar calon pelamar CASN 2023 mencoba membuka situs tersebut menggunakan komputer atau laptop jika notifikasi tersebut muncul saat diakses menggunakan ponsel.

"Kalau memang tidak bisa (dibuka dengan ponsel), ya artinya memang aksesnya hanya ke kamera komputer," tandasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Nur Hasan menduga notifikasi tersebut mungkin muncul karena situs SSCASN dibuka secara bersamaan oleh banyak calon pelamar seleksi CASN 2023.

"Ada kemungkinan karena secara bersamaan diakses oleh calon pelamar, bisa jadi jaringan," ujar dia kepada Kompas.com, Kamis (21/9/2023).

Karena itu, Nur Hasan menyarankan agar masyarakat tetap tenang saat mengakses situs SSCASN.

Calon pelamar juga tidak perlu terburu-buru sehingga bisa mencermati persyaratan dan langkah pendaftaran dengan baik.

"Kami terus berkoordinasi dengan unit terkait untuk memastikan aplikasi dapat diakses dengan baik," tambahnya.

BKN sendiri menyediakan layanan pengaduan atau bantuan bagi calon pelamar seleksi CASN 2023.

Jika terdapat kendala selama pendaftaran seleksi CPNS dan PPPK 2023, masyarakat dapat mengakses situs helpdesk-sscasn.bkn.go.id atau lapor.go.id.

Selain itu, layanan pengaduan ke BKN juga dibuka melalui telepon ke nomor (021) 80882815.

Baca berita lainnya langsung dari google news