Berita Nasional
Karen Agustiawan Mantan Dirut Pertamina Ditetapkan Tersangka KPK Kasus Korupsi Pengadaan LNG
Komisi pemberantasan korupsi (KPK) resmi menetapkan mantan direktur utama (Dirut) Pertamina (Persero) Karen Agustiwan.Karen menjadi tersangka atas
TRIBUNSUMSEL.COM -- Komisi pemberantasan korupsi (KPK) resmi menetapkan mantan direktur utama (Dirut) Pertamina (Persero) Karen Agustiawan.
Karen menjadi tersangka atas kasus dugaan korupsi pengadaan Liquefied Natural Gas (LNG) di PT Pertamina tahun 2011-2021.
Pantauan Tribunnews.com di Gedung KPK, Karen digiring petugas KPK untuk menjalani konferensi pers terkait perkara yang membelitnya.
Karen Agustiawan mengatupkan kedua tangannya kepada awak media yang meliput.
Karen juga nampak melempar senyum.
"Tim penyidik menahan tersangka KA (Karen Agustiawan) selama 20 hari pertama, terhitung sejak 19 September 2023 sampai dengan 8 Oktober 2023," ucap Ketua KPK Firli Bahuri dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (19/9/2023) malam.
Firli Bahuri mengungkapkan, atas perbuatannya, Karen Agustiawan telah merugikan negara seb
Profil Karen Agustiwan
Profil Karen Agustiawan Karen tercatat memiliki nama Galaila Karen Kardinah dan lahir di Bandung, Jawa Barat, pada 19 Oktober 1958.
Ayahnya bernama Sumiyatno dan ibunya bernama R. Asiah. Sumiyatno tercatat sebagai delegasi pertama Indonesia untuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan juga pernah menjabat presiden Biofarma.
Karen kemudian menempuh pendidikan tinggi di jurusan Teknik Fisika, Institut Teknologi Bandung (ITB), dan lulus pada 1983.
Kariernya di bidang energi atau minyak dan gas diawali saat bekerja sebagai analis dan programmer pemetaan sistem eksplorasi di Mobil Oil Indonesia pada 1984 sampai 1986.
Setelah itu, di perusahaan yang sama Karen dipindahkan ke bagian seismic processor and quality controller.
Dia terlibat dalam proyek seismik Rokan, Sumatera Utara, dan Madura pada 1987 sampai 1988.
Kariernya melesat dan Karen ditarik ke kantor pusat Mobil Oil di Dallas, Texas, Amerika Serikat buat menjadi seismic processor dan seismic interpreter untuk beberapa proyek di mancanegara dalam kurun 1989-1992.
Daftar 5 Gedung DPRD Dibakar Massa : Makassar, Sulsel, Solo, NTB, Cirebon |
![]() |
---|
Reaksi Salsa Erwina Soal Ahmad Sahroni Dicopot dari Jabatan Wakil Ketua Komisi, Harusnya Dipecat |
![]() |
---|
Dicopot dari Kursi Wakil Ketua Komisi III, Ahmad Sahroni Teken Surat Pencopotan Dirinya Sendiri |
![]() |
---|
Deretan Anggota DPR RI Dinilai Salsa Erwina Harus Dipecat, Ada Ahmad Sahroni Hingga Uya Kuya |
![]() |
---|
Profil Rusdi Masse, Dulu Sopir Truk Kini Gantikan Ahmad Sahroni Jadi Wakil Ketua Komisi III DPR RI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.