Berita Muara Enim
Junardi Diduga Hilang Tenggelam Di Sungai Enim Muara Enim, Bermula Cari Ikan Bantu Tetangga Hajatan
Junardi Diduga Hilang Tenggelam Di Sungai Enim Muara Enim, Bermula Cari Ikan Bantu Tetangga Hajatan
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARA ENIM -- Seorang warga dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Enim Kabupaten Muara Enim Sumsel saat membantu mencari ikan untuk tetangganya yang akan hajatan, Jumat (15/9/2023) sekitar pukul 21.00.
Sudah hampir tiga hari, nyatanya korban yang diduga hilang tenggelam tersebut tak kunjung ditemukan hingga pencarian yang dilakukan, Minggu (17/9/2023).
Korban diduga hilang tenggelam tersebut bernama Junardi alias Sadok warga Desa Sleman, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim.
Dia diduga hilang tenggelam saat mencari ikan di area Jembatan Enim III, Sungai Enim, Desa Karang Raja, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim.
Dari informasi beredar, kejadian tersebut berawal korban bersama 14 rekan satu kampung berniat mencari ikan untuk membantu warga desanya yang akan menggelar hajatan perkawinan.
Baca juga: Awal Mula Kisah Cinta TNI Menyamar Jadi Tukang Batagor Demi Gadis Santri, Kenalan Cerita Ponpes
Sebanyak 14 warga tersebut kemudian dengan mengendarai motor berboncengan memilih lokasi di area Jembatan Enim III Desa Karang Raja yang berjarak sekitar 1 jam dari Desa Sleman.
Selepas magrib, mereka langsung mencari ikan dengan cara menembak di lokasi berbeda di sungai Enim sekitar area Jembatan Enim III. Sekitar pukul 20.00,
Korban terpisah dari rekan-rekannya yang mencari ikan sedikit ke hulu.
Sebab korban memlikih sendirian mencari ikan di dekat Jembatan Enim III.
"Ketika sedang mencari ikan sendirian, korban sempat bertemu dan ngobrol dengan sesama pencari ikan tetapi lain rombongan yang sedang mencari lokasi untuk mencari ikan juga," ujar salah seorang warga.
Saat itu korban sempat bercerita dengan mereka bahwa di dekat tempat mereka ia sempat melihat sesuatu yang melintas di depannya.
Mengaku takut, korban memilih menjauh ke tepian seberang sungai.
Setelah itu Korban tidak terdeteksi lagi sebab korban tidak menghidupkan senter ketika mencari ikan.
Korban diketahui hilang dari rombongan ketika akan makan bersama-sama.
Setelah dicek ternyata korban tidak kunjung kembali sedangkan pakaian, sendal, hp dan perlengkapan lainnya masih ada di tempatnya bersama perlengkapan rekan-rekannya.
Puluhan Tahun Gelap Gulita, 7 Desa di Kawasan Hutan Muara Enim Bakal Dialiri Listrik |
![]() |
---|
Sepanjang 2025, BPBD Catat 665 Hotspot di Muara Enim, Terbaru Lahan Seluas 7 Hektare Terbakar |
![]() |
---|
Keluarga Pasien Puskesmas Pulau Panggung Keluhkan Tak Ada Air Bersih, Ini Reaksi dari Dinkes |
![]() |
---|
Pemkab dan DPRD Muara Enim Sepakati Perubahan KUA-PPAS 2025, APBD Tembus Rp 4 Triliun |
![]() |
---|
Pemkab Muara Enim Terima Alokasi PPPK Paruh Waktu Sebanyak 484 Formasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.