Operasi Zebra Musi 2023

Gelar Operasi Zebra Musi 2023, Personel Polres OKU Timur Diingatkan Untuk Humanis Saat Penindakan

Gelar Operasi Zebra Musi 2023, Personel Polres OKU Timur Diingatkan Untuk Humanis Saat Penindakan

TRIBUNSUMSEL.COM/Choirul Rohman
Polres OKU Timur menggelar apel persiapan gelar Operasi Zebra Musi 2023, Senin (4/9/2023) 

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Polres OKU Timur Polda Sumsel melaksanaan Apel gelar pasukan Operasi Zebra Musi 2023 di Lapangan Apel Satya Haprabu Polres OKU Timur, Senin (04/09/2023) sekitar pukul 08.00 WIB, 

Bertindak selaku Pimpinan Apel Gelar Pasukan Ops Zebra Musi 2023, Waka Polres OKU Timur KOMPOL Polin E.A Pakpahan, SH, SIK, MSi.

Operasi Zebra Musi Tahun 2023 diselenggarakan secara serentak diseluruh jajaran Polri dengan tema cipta kondisi Kamseltibcar Lantas Jelang Penggelaran Operasi Mantap Brata 2023-2024.

Waka Polres OKU Timur KOMPOL Polin E.A Pakpahan, SH, SIK, MSi selaku pimpinan apel Gelar Pasukan Ops Zebra Musi Tahun 2023 menyampaikan, bahwa Operasi Zebra Musi Tahun 2023 akan dilaksanakan selama 14 Hari.

Baca juga: Diduga Karena Rokok, Lahan 265,35 Hektar di Ogan Ilir Terbakar, Pelaku Masih Berkeliaran

Dimulai pada tanggal 04 September 2023 sampai dengan 17 September 2023.

"Pada Operasi Zebra Musi tahun ini kita mengedapankan giat edukatif dan persuasif. Serta humanis dan didukung Gakkum baik statis maupun mobile dan teguran simpatik dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalulintas," katanya, Senin (04/09/2023).

Adapun dalam Operasi Musi Zebra ini ada 7 prioritas penegakan hukum diantaranya pertama pengemudi atau pengendara Ranmor yang menggunakan ponsel saat berkendara.

Kedua pengemudi atau pengendara Ranmor yang masih dibawah umur.

Ketiga pengemudi atau pengendara sepeda motor yg berbonceng lebih dari satu orang.

Keempat pengemudi atau pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan Helm SNI dan pengemudi Ranmor yang tidak Menggunakan Safety Belt.

Lalu yang kelima pengemudi atau pengendara Ranmor yang tidak menggunakan TNKB atau Plat Nomor tidak sesuai Spektek.

"Keenam pengemudi atau pengendara melawan arus. Kemudian yang terakhir yang ketujuh pengemudi atau pengendara Ranmor menorobos alat pemberi isyarat Lalu lintas atau apill," ujarnya.

Sebelum mengakhiri amanat ada beberapa penekanan pertama laksanakan tugas Operasi dengan penuh rasa tanggung jawab dengan didasari niat beribadah dalam setiap kegiatan.

Kedua ke depankan sikap senyum sapa salam dalam melaksanakan penindakan pelanggaran Lalu Lintas baik yang bersifat teguran maupun penilangan.

"Terkahir yang ketiga jaga keselamatan tingkatkan kewaspadaan terhadap pihak-pihak yang berniat melakukan berbuat negatif terhadap Polri," pungkasnya. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved