Berita Palembang

Harga Beras Naik, Beras Bulog SPHP 5 Kg Dijual di Pasar Retail Modern, Segini Harganya

Harga beras naik, beras bulog SPHP 5 kg dijual di pasar retail modern, segini harganya.

Penulis: Hartati | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/HARTATI
Kepala Perum Bulog Wilayah Sumsel Babel Alexander saat melakukan sigap jaga harga pasar (Sigap) dengan beras SPHP di Pasar Lemabang bersama tim terkait yakni Dinas Perdagangan, Satgas pangan Sumsel, Senin (28/8/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Harga beras naik dalam sebulan terakhir. Kenaikan ini terjadi empat kali dalam sebulan terakhir baik beras kualitas medium maupun premium.

Menyikapi naiknya harga besar itu, Bulog Wilayah Sumsel Babel akan menyalurkan beras medium bulog  stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) menyasar langsung masyarakat melalui toko hingga retail modern.

Masuk beras Bulog SPHP ke pasar tradisional juga retail modern agar masyarakat bisa mendapatkan beras dengan harga lebih terjangkau.

Beras SPHP adalah beras medium yang dipasarkan Bulog dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 9.450 per kg yang dikemas karung ukuran 5 kg atau Rp 47 ribu per karung.

Alokasinya di Sumsel Babel 25.700 ton dan khusus Sumsel saja 22 ribu ton sedangkan Palembang 11.600 ton beras. Beras itu diproyeksi cukup sepanjang tahun 2023 hingga awal tahun depan.

Baca juga: Pencuri Mobil Pikap di PALI Ajak Gulat Polisi, Pelaku Residivis 15 TKP Diringkus Polda Sumsel

Retail modern yang sudah dijajaki saat ini yakni Indo Grosir dan ke depan juga akan dipasarkan di Indomaret juga Hypermart agar masyarakat semakin mudah mendapatkan beras tersebut.

"Beras SPHP cuma untuk pengguna akhir atau rumah tangga bukan untuk dijual lagi atau disalahgunakan, jadi mari kita awasi bersama agar penyalurannya tepat sasaran," ujar Kepala Perum Bulog Wilayah Sumsel Babel Alexander saat melakukan sigap jaga harga pasar (Sigap) dengan beras SPHP di pasar Lemabang, Senin (28/8/2023).

Alexander mengatakan penyebab harga beras naik ini karena pasokan di lapangan berkurang dampak gelombang elnino sehingga berdampak pada harga beras.

Hal senada juga diamini Kepala Dinas Perdagangan Palembang Raimon Lauri yang mengatakan harga beras medium yang disalurkan Bulog masih stabil dan harga beras yang naik ini yakni harga beras medium dan premium yang diluar penyaluran Bulog.

"Harga beras yang diluar penyaluran Bulog memang naik tapi relatif masih stabil harganya dan pasokan cukup," ujar Raimon.

Dia mengatakan harga sembako lainnya juga sudah mulai turun seperti harga telur ayam ras dan ayam ras yang kini dibandrol Rp 30 ribu untuk ayam ras dan telur ayam Rp 26 ribu per kg.

Dari pantauan di empat toko sembako yang memasarkan beras SPHP di pasar Lemabang semuanya menjual beras SPHP sesuai HET namun pedagang berharap alokasi beras yang disalurkan Bulog bisa lebih banyak lagi karena alokasi yang diberikan saat ini 70 karung sepekan atau 280 karung satu bulan itu masih kurang.

Sitogar pemilik warung Putri mengatakan alokasi beras 70 karung itu hanya cukup tiga hari saja karena masyarakat tahu harga berasnya lebih murah sehingga yang beli banyak.

Sementara itu mau minta ditambahkan alokasi beras tidak bisa lagi karena maksimalnya 70 karung seminggu.

"Masyarakat biasa cari beras bulog dulu karena kualitasnya sama saja beras tidak patah dan pulen juga bersih tidak harus dibersihkan lagi, kalau beras bulog habis baru beras merek lain dibeli konsumen," ujar Togar.

Sementara itu toko sembako lainnya yang juga memasarkan beras SPHP, Tarja mengatakan baru pekan ini dia mendapat alokasi 70 karung beras perelek minggu sebelumnya hanya 30-40 karung saja seminggu dan itu semuanya habis sehingga baru ditambah lagi.

Dia juga membatasi pembelian hanya untuk konsumsi rumah tangga saja. Jadi pembeli hanya diperbolehkan beli hingga 20 kg atau empat karung saja satu orang dan tidak boleh lebih.

"Kalau ada yang borong mau beli banyak tidak saya layani karena kasihan nanti yang tidak kebagian," ujar Tarja.

Sementara itu harga beras medium lainnya yang dijual sejumlah pedagang sembako di pasar itu Lemabang berkisar Rp 67-68 per 5 kg hampir semua merek seperti selancar atau raja kemasan kuning. Sementara itu beras raja Ultima kemasan merah dijual Rp 75 ribu per 5 kg. Sementara itu harga beras premium dijual Rp 14 ribu per kg semua merek.

"Beras premium dijual Rp 260 ribu per 20 kg dan Rp 240 ribu untuk beras medium ukuran 20 kg," ujar Togar.

Baca berita lainnya langsung dari google news

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved