Berita Prabumulih

Datang Langsung, Tiga Perusahaan Wawancara Calon Tenaga Kerja Magang ke Jepang Asal Prabumulih

Tiga pimpinan perusahaan dari Jepang akan mengunjungi Kota Prabumulih untuk meninjau dan wawancara calon tenaga kerja magang ke Jepang.

Penulis: Edison | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/EDISON
Tiga pimpinan perusahaan dari Jepang akan mengunjungi Kota Prabumulih untuk meninjau dan wawancara calon tenaga kerja magang ke Jepang. Hal ini diungkap Kepala Disnaker Pemkot Prabumulih, H Sanjay Yunus, Jumat (4/8/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Tiga pimpinan perusahaan dari Jepang akan mengunjungi Kota Prabumulih untuk meninjau dan wawancara calon tenaga kerja magang ke Jepang yang sedang dilatih di Disnaker Kota Prabumulih.

Hal itu diungkapkan Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM dan Kepala Disnaker Pemkot Prabumulih, H Sanjay Yunus kepada wartawan, Kamis (3/8/2023).

"Senin dan Selasa mendatang akan ada tiga perusahaan datang ke Kota Prabumulih secara bergantian," ungkap Ridho Yahya kepada wartawan.

Sementara Kadisnaker, H Sanjay Yunus mengaku sebelumnya wakil Direktur International Manpower (IM) Japan untuk Indonesia di Jakarta Mr Fujita dan menemui Walikota Prabumulih dan pemilihan perusahaan bagi calon tenaga magang jepang.

"Setelah IM datang nantinya dua perusahaan bidang kontruksi yang akan datang ke kota Prabumulih, perwakilan IM juga datang. Jadi perusahaan IM ini sebagai penyalur tenaga kerja indonesia ke perusahaan jepang," bebernya.

Baca juga: Promo Hotel Hari Kemerdekaan, Wyndham Opi Hotel Palembang Bagi-Bagi Emas, Syarat dan Ketentuan

Nantinya kata Sanjay, dua perwakilan perusahaan bersama perusahaan IM akan memilih kemampuan para calon tenaga kerja magang Jepang apakah cocok di kontruksi, manufaktur atau bidang lain.

"Setelah Senin itu dua perusahaan bersama pihak IM, pada Selasa juga akan datang satu perusahaan lainnya. Jadi sebelumnya IM itu wawancara mengelompokkan mana yang minat kontruksi, manufaktur dan bidang lain, nah perusahaan ini datang akan memastikan apakah memang sesuai bidang, nanti diwawancarai lagi," jelasnya.

Setelah itu nantinya kata pria yang pernah menjabat Kabag Hukum Pemkot Prabumulih itu, rencana tanda tangan kontrak kerja akan dilaksanakan sekitar satu sampai dua minggu kedepan.

"Nanti sekitar September mereka selesai pelatihan akan diberangkatkan ke pelatihan nasional dengan biaya dari pemerintah pusat, kemarin semua sudah dibuatkan paspor dan persiapan lainnya," tuturnya.

Saat ini sendiri calon tenaga magang jepang yang sedang dilatih sebanyak 53 lalu diseleksi menjadi 48 orang terdiri dari 19 orang putra asal Prabumulih, 3 orang utusan Disnaker provinsi Sumatra Utara, 1 orang utusan provinsi Lampung, 1 orang utusan kota Cirebon, selebihnya utusan kabupaten Ogan Ilir, utusan kabupaten Ogan Komering ilir, dan utusan IKAPEKSI Palembang.

"Sisa dari yang tak masuk 48 itu nanti bisa mengikuti pelatihan di daerah lain dan kedepannya bisa ikut platnas. Jadi IM itu tidak mau warga kita sendiri tapi seluruh Indonesia makanya ada dari luar," katanya.

Namun kata Sanjay, calon tenaga kerja yang ditanggung pemerintah kota Prabumulih itu hanya sebanyak 19 orang dan daerah lain tidak tapi untuk tempat tinggal disiapkan Pemkot Prabumulih.

"Jadi yang dari daerah lain itu hanya kita siapkan tempat tinggal atau asramanya, untuk biaya makan dan lainnya mereka tanggung sendiri, kita hanya tanggung yang KTP Prabumulih," tambahnya. 

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved