Kapolda Sumsel Copot Kapolsek
Iptu Vico Fairul Fajar dan AKP Herry Yusman Diperiksa Polda Sumsel, Imbas Gudang BBM Ilegal Meledak
Iptu Vico Fairul Fajar dan AKP Herry Yusman Diperiksa Polda Sumsel Setelah Dicopot Dari Jabatan Kapolsek Imbas Gudang BBM Ilegal Meledak
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pasca dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek, Kapolsek Babat Toman, Iptu Vico Fairul Fajar dan Kapolsek di Polres OI yakni Kapolsek Pemulutan AKP Herry Yusman dipanggil ke Polda Sumsel untuk dimintai keterangan.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan, keduanya dipanggil ke Polda Sumsel untuk ditanyai sejauh mana mereka mengetahui keberadaan gudang BBM ilegal yang meledak di wilayahnya.
"Masih dalam penyelidikan kami sampai hari ini, " ujar Supriadi saat dikonfirmasi, Kamis (3/8/2023).
Meski demikian, ia belum bisa memberitahu kapan hasil penyelidikan disampaikan.
"Tim masih turun untuk melakukan pemeriksaan, " katanya.
Diberitakan sebelumnya, Kapolda Sumsel Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo mencopot dua Kapolsek di wilayah Polres Musi Banyuasin dan Polres Ogan ilir buntut meledaknya dua gudang minyak ilegal di wilayah Sumatera Selatan belum lama ini.
Baca juga: Rekam Jejak AKP Herry Yusman Kapolsek Pemulutan Dicopot Imbas Gudang BBM Ilegal Meledak di Ogan Ilir

Penonaktifan ini menindaklanjuti ketegasan Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo yang beberapa waktu lalu telah mengultimatum Kapolsek jajaran di Kabupaten/Kota, untuk tak membiarkan adannya bisnis minyak ilegal di wilayahnya, apalagi sampai terjadi ledakan.
"Prinsipnya beliau (Kapolda) tidak main-main dan menindak tegas tentang adanya aktivitas ilegal tersebut," tegas Supriadi.
Adapun kebakaran tempat penyulingan minyak ilegal di Desa Gombong, Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Muba pada Jumat (28/7/2023).
Kemudian, kebakaran gudang penyimpanan minyak ilegal juga terbakar di Kabupaten Ogan Ilir pada Selasa (1/8/2023) kemarin.
Sementara itu, sosok pengganti Kapolsek Babat Toman yang menggantikan Iptu Vico yakni Iptu Sarwoedi yang menjabat sebagai Plh Kapolsek Babat Toman.
Iptu Sarwoedi sebelumnya menjabat KBO Sat Intelkam Polres Muba, tertuang dalam Surat Perintah Kapolres Muba nomor: Sprin/641/VIII/HUK.6.6/2023 yang dikeluarkan tanggal 1 Agustus 2023.
Sementara, AKP Herry Yusman dicopot dari jabatannya usai gudang penimbunan minyak ilegal di wilayah meledak dan membuat heboh warga pada Selasa (1/8/2023) kemarin.
Plh Kapolsek Pemulutan saat ini diisii oleh Ipda M Ibnu Irfan yang sebelumnya menjabat sebagai Kanit Paminal Sipropam Polres OI.
Kebakaran Gudang BBM Ilegal di Pemulutan
Informasi yang dihimpun, kebakaran pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang mendengar letupan seperti ledakan api di lokasi gudang bbm ilegal tersebut sekira pukul 11.30 WIB.
Lalu tak lama berselang asap hitam keluar mengebul dari atas gudang.
Mengetahui hal tersebut warga disekitar panik dan cemas karena yang terbakar ini adalah sebuah gudang minyak milik AZ.
"Ada surat ledakan pak, lalu asap hitam ngebul ke udara diatas gudang, tak lama kemudian api pun langsung membesar lantaran angin yang kencang," kata Almir warga sekitar.

Lantaran panik, Amir sampai berteriak kebakaran kemudian dengan alat seadanya warga mencoba memadamkan kobaran api yang terus membesar.
"Warga ramai berhamburan. dengan alat seadanya mencoba memadam kobaran api, tapi api bertambah besar," katanya sambil ledakan pun bertambah jadi
Beruntung, petugas PBK dan mobil PBK sebanyak 4 unit cepat datang kelokasi kebakaran, sesampai di TKP (tempat kejadian perkara).
Petugas langsung berjibaku memadamkan kobaran api.
Sekitar pukul 13.47 WIB Api berhasil dipadamkan.
Sementara itu, Kapolres Ogan Ilir, AKBP Andi Bakso melalui Kapolsek Pemulutan AKP Herry Usman saat ditemui di TKP mengatakan, ketika Polsek mendapatkan adanya peristiwa kebakaran ini, pihaknya dan Inafis polres langsung mendatangi TKP.
"Untuk asal api kita belum bisa ketahui, namun hingga kini masih dilakukan penyelidikan. Dan di ketahui ini merupakan gudang minyak milik AZ," ungkapnya
Lanjutnya, tempat ini sudah sering dilakukan peringatan dan razia untuk tidak melakukan kegiatan ilegal minyak di kawasan ini.
"Namun hingga terjadi peristiwa ini pemilik minyak masih saja melakukan kegiatan tersebut," ungkapnya.
"Mereka beroperasinya sembunyi-sembunyi," lanjutnya.
Herry juga mengatakan, terkait peristiwa ini pemilik milik akan dilakukan pemanggilan. ,
"Ya pemiliknya akan kita panggil, dan lakukan pemeriksaan. Sedangkan untuk kerugian belum bisa kita tafsir," katanya sambil mengatakan atas peristiwa ini ada tiga mobil hangus terbakar di dalam gudang minyak tersebut.
Kebakaran Penyulingan Minyak di Muba
Pasca terbakarnya tempat penyulingan minyak illegal atau illegal refinery di Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Muba, Jumat (28/7/2023) malam lalu.
Polres Muba bersama Polsek Babat Toman dan Dit Reskrimsus Polda Sumsel langsung melakukan sweeping dan disfungsi terhadap sumur minyak di area kebakaran dan sekitarnya pada Sabtu (29/7/2023).

Kasat Reskrim Polres Muba, AKP Morris Widhi Harto didampingi Kapolsek Babat Toman Iptu Vico Fajar mengatakan pihaknya bergerak untuk menindaklanjuti setelah terjadinya kebakaran illegal refenery yang terjadi Jumat lalu.
"Kita sudah mengindenfitikasi pelaku dan saat ini masih dalam pengejaran, kami imbau masyarakat yang mengetahui keberadan pelaku segera melaporkan ke Polsek Babat Toman dan Polres Muba," ujarnya.
Dalam kegiatan ini pihaknya bersama Dit Reskrimsus Polda Sumsel, Polsek Babat Toman, dan Sub Denpom melakukan penertiban illegal refenery atau masakan minyak illegal secara tradisional.
"Hari ini kita melakukan penertiban dengan cara disfungsi atau pembongkaran 11 tungku, mengamankan 8 mesin blower, 10 mesin penyedot air," jelasnya.
Lanjutnya, seterusnya ke depan pihaknya khususnya Polsek Babat Toman akan melakukan kegiatan preemtif dan preventif agar kejadian kebakaran tidak kembali terulang.
"Kita mengimbau pemilik illegal refenery lainnya agar segera menutup. Kalau tidak Polres Muba bersama Dit Reskrimsus Polda Sumsel dan Polsek Babat Toman akan selalu melakukan penertiban di Kecamatan Babat Toman maupun kecamatan Lainnya," tegasnya.
Runningnews
TribunBreakingNews
Iptu Vico Fairul Fajar
AKP Herry Yusman
Iptu Vico Fairul Fajar dan AKP Herry Yusman Diperi
polda sumsel
Gudang BBM Ilegal Meledak
Tribunsumsel.com
Plh Kapolsek Pemulutan Ungkap Strategi Basmi BBM Ilegal, Kapolsek Sebelumnya Dicopot Kapolda Sumsel |
![]() |
---|
Mantan Kapolsek Pemulutan dan Kapolsek Babat Toman Diperiksa Propam Polda Sumsel, Kasus BBM Ilegal |
![]() |
---|
Nasib 2 Kapolsek Diperiksa Polda Sumsel Buntut Gudang BBM Ilegal Meledak, Sebelumnya Jabatan Dicopot |
![]() |
---|
Harta Kekayaan AKP Herry Yusman Dicopot Imbas Gudang BBM Ilegal Meledak di OI,Tercatat Tak Ada Rumah |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Iptu Vico Fariul Fajar, Kapolsek Babat Toman yang Dicopot, ada Mobil Toyota Fortuner |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.