Masa Jabatan Iskandar Bupati OKI Berakhir 4 November 2023, Wabup Djafar Shodiq Siap Naik Jabatan

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -- Masa jabatan Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Iskandar berakhir 4 November 2023.

Masa tersebut lebih cepat dari semestinya karena Bupati OKI, Iskandar mantap melaju menjadi bakal calon legislatif (bacalaeg) DPR RI 2024. 

Dimana, berdasarkan laman resmi KPU RI berdasarkan pasal 201 ayat 5 UU nomor 10/2016 tentang pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota, masa jabatan Gubernur-Wakil Gubernur, Bupati-Wakil Bupati dan Wali Kota-Wakil Wali Kota hasil pemilihan tahun 2018 seluruhnya akan selesai menjabat sampai 31 Desember 2023 mendatang.

Baca juga: Masa Jabatan Cik Ujang Bupati Lahat Berakhir 9 Desember, Tegaskan Kembali Maju Pilkada 2024

Untuk menutupi sisa masa jabatan yang tersisa, Wakil Bupati Ogan Komering Ilir HM. Dja'far Shodiq mengatakan siap siap naik jabatan menjadi orang nomer satu di Bumi Bende Seguguk.

"Setelah diproses, seperti yang sudah saya alami begitu sudah ada DCT (daftar calon tetap) baru akan dilakukan pergantian,"

"Biarkan proses itu berjalan, kalaupun memang satu bulan menggantikan pak Bupati. Insyaallah saya siap," ujarnya

Menurut Shodiq, sepanjang surat persetujuan pemberhentian belum dikeluarkan oleh Kemendagri. Artinya Iskandar SE masih memiliki status sebagai Bupati OKI.

"Kalau saya tidak ada ambisi untuk menduduki jabatan lebih cepat, meskipun nantinya ditunjuk jadi bupati OKI tinggal beberapa hari ya tidak masalah," ujar Shodiq yang juga menjabat ketua DPC partai PKB OKI.

Dengan majunya Iskandar SE ke kontestasi pileg 2024 mendatang. Shodiq mendukung penuh niatannya dan mendoakan semoga terpilih menjadi anggota DPR RI.

"Kalau terpilih kan nantinya bisa berperan untuk kemajuan wilayah kabupaten OKI ini," pungkasnya.

.