Berita OKI
Jelang Pemilu 2024, Kejari OKI Ajak Masyarakat Tolak Politik Uang, Jangan Pilih Orangya
Jelang Pemilu 2024, Kajari OKI Dicky Darmawan ajak masyarakat tolak politik uang dan memilih sesuai hati nurani.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Menjelang pemilihan umum serentak tahun 2024 mendatang, berbagai cara dilakukan bakal calon anggota legislatif (bacaleg) untuk merebut hati masyarakat.
Salah satu kegiatan yang kerap dilakukan yaitu blusukan menemui secara langsung mata pilihnya. Ada juga yang memasang baleho, spanduk dan poster di titik-titik potensial.
Namun untuk merebut pemilih, kadang kala ada saja oknum bacaleg yang dengan sengaja mencari cara dengan money politics atau politik uang.
Hal tersebut dibeberkan Kepala Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ilir, Dicky Darmawan.
Politik uang tidak baik bagi masa depan bangsa khususnya Kabupaten OKI.
"Dengan politik uang, maka itu akan mendidik kita semua menjadi tidak benar. Jadi lebih baik tolak dan pilihlah sesuai dengan hati nurani,"
"Supaya masa depan Kabupaten OKI ada ditangan orang yang benar-benar tepat dan bisa membawa perubahan kearah yang lebih baik dan sejahtera," ujarnya saat diwawancarai awak media pada Jum'at (21/7/2023) siang.
Baca juga: Pencurian Motor di Palembang, Motor Mahasiswa Hilang di Kosan Jalan Siantan Jaya Jakabaring
Dicky berpesan kepada masyarakat OKI agar harus benar-benar fokus menentukan pilihan sesuai keinginan dan harapan kalian masing-masing.
"Saya meminta kepada masyarakat berapapun uang yang diberikan oleh oknum calon tersebut harus ditolak dan jangan dipilih orang seperti ini,"
"Karena misal kita dikasih uang Rp 500.000 dan mereka berkuasa selama 5 tahun. Bila dibagi perhari artinya kita hanya mendapatkan Rp 8 rupiah per harinya," ungkapnya, warga harus pintar menentukan pilihan.
Menurutnya politik uang umumnya dilakukan simpatisan, kader bacaleg/caleg, atau bahkan pengurus partai politik pada masa tahapan pemilu, dan biasanya menjelang hari H pemilihan umum.
"Sebab, selain dalam perbuatan mengajak, memberi maupun menerima politik uang untuk memilih kontestan pemilu, tentunya sangat jelas saksi hukumannya," pungkasnya.
Baca berita lainnya langsug dari google news
Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel
berita oki kayuagung
Berita OKI Terkini
Pemilu 2024
Politik Uang
Kejari OKI Ajak Tolak Politik Uang
Tribunsumsel.com
Sadisnya Begal Motor di OKI Lepaskan 3 Kali Tembakan ke Warga Saat Dikejar, Sempat Lari ke Hutan |
![]() |
---|
3 Perwira, 39 Bintara dan 20 Tamtama Prajurit Kodim 0402/OKI Naik Pangkat di Momen HUT ke-80 TNI |
![]() |
---|
4.600 Honorer di OKI Lulus PPPK Paruh Waktu, 24 Mengundurkan Diri, 1 Orang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Purna Bakti Setelah 36 Tahun Betugas, AKP Ujang Asnawi Diberi Polres OKI Penghargaan Seekor Sapi |
![]() |
---|
Kisah Balita 4 Tahun di OKI Lahir Tanpa Anus, Akhirnya Dapat Bantuan Operasi dari Pemerintah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.