Kades Bongkar Paksa Ratusan Makam OKI
Dilaporkan Bongkar Ratusan Makam Tanpa Izin Ahli Waris, Ini Jawaban Kades Sugih Waras OKI
Kepala Desa Sugih Waras Kecamatan Teluk Gelam OKI memberikan jawaban setelah dirinya dilaporkan membongkar makam tanpa persetujuan ahli waris.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
Kekecewaan serupa diutarakan Usmarian. Alasan mengapa warga tidak terima lantaran proses penggusuran tanpa diketahui ahli waris pemilik makam.
"Setahu saya itu perintah dari oknum kades, pembongkaran dilakukan sekitar seminggu yang lalu dan beberapa hari kemudian kami baru mengetahui adanya peristiwa pembongkaran makam di TPU Tanjung Lubuk tersebut,"
"Setelah kami mengetahuinya, langsung mendatangi lokasi dan benar saja ratusan nisan kuburan sudah dibongkar dan rata dengan tanah," ungkapnya, terdapat 4 orang keluarganya yang dimakamkan.
Masih kata dia, sebelumnya tidak pernah ada pemberitahuan mengenai wacana pembongkaran dari pihak kades ke Pemerintah Tanjung Lubuk ataupun kepada masyarakat setempat.
"Kemarin kami juga sempat menemui kades dan dia berucap siap bertanggung jawab apapun penyelesaiannya dan sekarang tidak adalagi kegiatan penggusuran di sana," tambahnya.
Akibat adanya peristiwa sewenang-wenang tersebut, maka banyak masyarakat yang kecewa dan marah lantaran tidak bisa lagi ziarah ke makam sanak saudaranya
"Bila tahun depan kami mau ziarah, tidak tahu dimana lagi tempatnya karena kuburan sudah rata dengan tanah," cetusnya.
Saat disinggung mengenai lokasi makam bakal dibangun apa setelah pembongkaran. Pihaknya belum mengetahui secara pasti karena yang memiliki program yaitu oknum kades tersebut.
"Banyak informasi beredar ada yang menyebut bakal dibangun akses jalan menuju jembatan penyebrangan. Ada juga yang ngomong akan kembali dijadikan pemakaman umum lagi," ujarnya, tidak mengetahui secara pasti.
Baca berita lainnya langsung dari google news
Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.