Berita Palembang

Paparan di Hadapan Senat, Ini Sosok 3 Profesor Terpilih Jadi Calon Rektor Unsri Periode 2023-2027

Sosok 3 profesor yang terpilih jadi calon Rektor Unsri Periode 2023-2027 setelah menyampaikan visi, misi juga program kerja di hadapan senat.

Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/LINDA TRISNAWATI
Sosok 3 profesor yang terpilih jadi calon Rektor Unsri Periode 2023-2027 setelah menyampaikan visi, misi juga program kerja di hadapan senat perguruan tinggi, Senin (26/6/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Empat bakal calon Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) bersaing ketat dihadapan puluhan anggota senat pada Rapat Senat Penyampaian Visi, Misi dan Program Kerja Empat Bakal Calon Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) periode 2023-2027 di Pasca Sarjana Unsri.

Pemaparan di mulai dari nomor urut satu Prof Dr MAgr Ir A Muslim yang merupakan Dekan Fakultas Pertanian Unsri. Lalu nomor urut dua, Prof Dr Al Fitri merupakan Dekan FISIP Unsri, nomor urut tiga Prof Dr Iskhaq Iskandar Msc yang merupakan Kepala LLdikti Wilayah II dan nomor urut empat Prof Dr Taufiq Marwa SE MSi merupakan Wakil Rektor Bidang Umum, Kepegawaian dan Keuangan Unsri.

Usai rapat senat dilakukan pemilihan calon rektor secara tertutup, dari empat bakal calon rektor dipilih tiga menjadi calon rektor.

Sosok 3 profesor yang terpilih jadi calon Rektor Unsri Periode 2023-2027 terpilih setelah keempat calon tersebut selesai menyampaikan visi misi juga program kerja di hadapan senat perguruan tinggi. 

"Tiga Calon Rektor Unsri yaitu Prof Taufiq, Prof Iskhaq, dan Prof Al Fitri," kata Ketua Pemilihan Rektor Unsri Prof Dr Joni Emirzon SH MHum saat di Pasca Sarjana Unsri, Senin (26/6/2023).

Baca juga: Vaksin Covid-19 Berdampak Pada Jantung dan Pembuluh Darah, Ini Penjelasan Prof Yuwono

Profesor Joni menjelaskan, untuk suara tertinggi diperoleh Prof Taufiq Marwa sebanyak 36 suara, Prof Iskhaq sebanyak 14 suara dan Prof Al Fitri sebanyak 12 suara.

"Ketiganya melaju ke pemilihan rektor Unsri. Tahapan selanjutnya penilaian track record yang dilakukan oleh tim dari pihak kementerian. Untuk kementerian ini bobot suaranya 35 persen," ungkapnya

Menurutnya, untuk suara Senat Unsri bobotnya 65 persen dan Kementerian 35 persen. Untuk itu para calon rektor masih harus berusaha untuk melaju menjadi rektor Unsri.

"Biasanya untuk penilaian track record ini tiga Mingguan. Jadi kemungkinan hasilnya di Minggu keempat bulan Juli atau Minggu pertama Agustus," katanya

Sementara itu Prof Taufiq mengatakan, Alhamdulillah senat memberikan kepercayaan lebih. Karena lebih dari 50 persen memilihnya.

"Seperti nya visi misi dan program yang saya sampaikan mereka pahami, mungkin itu yang mereka lihat dari saya," ungkapnya

Meskipun begitu menurut Prof Taufiq, tiga calon rektor masih mempunyai kesempatan yang sama untuk terpilih jadi rektor. Sebab masih ada 35 persen suara dari Kementerian.

"Tiga calon rektor punya peluang yang sama. Mudah-mudahan harapannya karena di senat lebih 50 persen, harapannya suara di kementerian bisa mengikuti," harapannya

Sedangkan Prof Iskhaq mengatakan, Alhamdulillah masuk diputaran kedua, dan dinomor urut kedua untuk suaranya.

"Iya cukup memuaskan. Tinggal nanti ada suara menteri 35 persen atau setara 41 suara. Suara menteri cukup besar juga," katanya

Sumber: Bangka Pos
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved