Berita Nasional

Awal Mula Muhammad Fajri BB 300 Kg, Kecelakaan Terbaring 8 Bulan Sulit Jaga Makan Kini Meninggal

Kabar duka tengah datang dari Muhammad Fajri, pria asal Kota Tengerang yang memiliki bobot 300 kg, kini meninggal dunia Kamis, (22/6/2023).

TribunJatim.com/TribunManado.com
Awal mula Muhammad Fajri mengalami kenaikan berat badan hingga berbobot 300 kg. 

Pria berusia 27 tahun itu menghembuskan napas terakhir Kamis (22/6/2023) dini hari sekitar pukul 01.25 WIB di RSCM.

"Betul (meninggal dunia). Nanti kami sampaikan press release-nya," kata Lies kepada wartawan, Kamis (22/6/2023) dilansir WartaKotalive.com .

Diketahui, Fajri dirujuk ke RSCM pada Jumat (9/6/2023) malam.

Saat datang ke RSCM kondisi Fajri mengalami sesak napas dan komplikasi yang beragam.

Mulai dari jantung, paru-paru, hingga infeksi kulit.

Karena itu, dibutuhkan peralatan khusus serta ruangan tersendiri untuk merawat Fajri.

"Ini lebih berat. Penanganannya lebih memerlukan banyak peralatan. Tim ICU mengalami kesulitan. Contohnya memasukan alat ketubuh yang besar itu tidak mudah. Karena menembus otot tebal, mencari pembuluh darah. Semua peralatan khusus harus kami beli," ungkap Lies dalam konferensi pers yang ditayangkan di Kompas TV, Rabu (14/6/2023).

Sebelumnya, Lies menyebut proses penyembuhan Fajri akan berlangsung lama.

Pasalnya, ada beragam proses yang akan dijalani pria asal kota Tangerang ini.

Saat ini, RSCM masih fokus untuk menstabilkan kondisi Fajri.

"Tapi itu nanti setelah dia stabil, jadi kira-kira lama," kata dokter Lies dalam konferensi pers beberapa waktu lalu.

Fajri disebut Lies mengalami beberapa masalah seperti pernafasan, jantung, paru-paru hingga kulit yang luka-luka.

Disebutkan juga, peredaran darah Fajri tidak mengalir normal sehinggga menimbulkan gumpalan-gumpalan di kaki, betis dan lainnya.

Ini yang harus kita bereskan dulu. Sudah terlalu lama tidak bergerak pasti permasalahannya selain luka-luka yaitu sirkulasi tubuhnya itu menimbulkan ada gumpalan darah," terang Lies.

Nantinya, setelah kondisi Fajri stabil maka RSCM bakal memberikan tindakan untuk menurunkan berat badannya.

Terlebih kini, Fajri bernafas harus dibantu oleh ventilator dan tidak mungkin dilepas.

"Kami sedang berpikir untuk penanggulan kegemukan dengan teknologi lebih canggih, apakah dengan operasi lambung atau ususnya." lanjutnya.

Baca berita lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved