Tampang OD Pelaku Tabrak Lari Tetangga Hingga Tewas di Cakung, Nasihat Ibu Buatnya Serahkan Diri

TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap tampang pelaku OD, yang tabrak tetangga sendiri hingga tewas di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur pada Rabu (14/6/2023).

Potret OD yang tertunduk lesu saat diperiksa pihak kepolisian beredar luas di media sosial.

Seperti diketahui OD kini jadi tersangka usai menabrak Moses Bagus Prakoso hingga tewas.

Melansir dari Kompas.com, berdasarkan kronologi OD pengendara mobil Avanza berpelat B 2969 KFI telah menyerahkan diri

OD hanya bisa terdiam dan merenung saat diperiksa oleh petugas di kantor Satwil Lantas Polres Jakarta Timur pada Kamis (15/6/2023).

Kanit Laka Polres Jakarta Timur, Iptu Darwis mengatakan bahwa kecelakaan tersebut dipicu oleh adanya cekcok karena sepada motor korban dan mobil pelaku bersenggolan saat dijalan.

"Saat kejadian itu, ibunya pelaku ini memang berada didalam kendaraan sehingga secara persuasif kita bisa berkomunikasi," jelas Iptu Darwis.

"Pelaku bernisial OD saat ini sudah kami amankan, kapasitasnya memang saat ini ibunda komunikasi ke kami bisa kita kategorikan dia menyerahkan diri tapi kita lihat nanti perkembangannya," bebernya.

"Kejadian ini bermula dari saudara OD ini mengantar ibundanya ke kelapa gading mengemudikan toyota Avanza, saat tiba di Cakung terjadi insiden kecil, saat itu pelaku turun dan sedikit ada cekcok, sementara ibunya sudah menengahi," sambungnya.

Setelah cekcok tersebut dianggap selesai, menurut pengakuan pelaku korban tiba-tiba merusak kaca spion mobil tersangka dan kabur menggunakan sepeda motor.

Baca juga: Isak Tangis Rina Istri Moses, Suami Tewas Ditabrak Tetangga, Tinggalkan Anak Kembar 6 Bulan

Korban yang kabur kemudian dikejar oleh tersangka. Hingga korban akhirnya tertabrak dan tewas di gerbang tol Cakung-Kelapa Gading.

"Setelah itu ada insiden lagi, menurut pelaku terduga ini, pengemudi sepeda motor melakukan suatu tindakan yang menyebabkan patahnya spion sebelah kanan mobil toyota Avanza sehingga pengemudi mobil ini melakukan pengejaran, tujuannya mengejarnya itu berusaha untuk menghentikan. Rupanya terjadinya hal lain sehingga mengabikatkan pengemudi motor ini meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit," beber Iptu Darwis.

Setelah menabrak, tersangka sempat kabur hingga teridentifikasi oleh polisi dan akhirnya menyerahkan diri.

Kini tersangka terancam pasal 310 undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

Baca juga: Penyebab Pengemudi Avanza Cekcok dengan Moses Masih Misteri, Kuasa Hukum Korban Segera Lapor Polisi

Nasihat Ibu Bikin Pelaku Tabrak Lari Serahkan Diri