Tewas Ditabrak Tetangga di Cakung
Polisi Sebut Pengemudi Avanza Sengaja Tabrak Moses Tetangga Sendiri di Cakung, Motifnya Dendam
Pemicu dendam OD bermula dari cekcok atau perselisihannya dengan Moses setelah bersenggolan di jalan.
TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Polisi menyebut OS alias OD sengaja menabrak Moses Bagus Prakoso (33) secara brutal di Cakung, Jakarta Timur, hingga tewas, Rabu (14/6/2023).
Motif OS sengaja menabrak Moses karena dendam.
"Ya, itu kesengajaan. Perbuatan yang disengaja sehingga orang luka dan meninggal dunia. Dendam (motifnya)," kata Wakapolres Metro Jakarta Timur, AKBP Ahmad Fanani Eka pada Jumat (16/6/2023).
Pemicu dendam OD bermula dari cekcok atau perselisihannya dengan Moses setelah bersenggolan di jalan.
Kanit Laka Satlantas Jakarta Timur, Iptu Darwis Yunarta mengatakan, keduanya lalu menepikan kendaraan di depan Mapolsek Cakung hingga sempat bersitegang, namun adu mulut dapat selesai dan masing-masing melanjutkan perjalanan.
"Rupanya pengemudi motor mungkin ada yang dirasa dan ada beberapa dilakukan. Pengemudi sepeda motor melakukan gerakan yang mengakibatkan patahnya kaca spion sebelah kanan," tutur
Darwis mengatakan lantaran kaca spion mobilnya dipatahkan, Moses spontan memacu mobil dikemudikan mengejar sepeda motor korban ke arah gerbang Tol Cakung-Kelapa Gading.
Namun saat proses pemeriksaan dilakukan penyidik Unit Laka Satlantas Jakarta Timur, OD membantah sengaja menabrak dan melindas korban hingga terluka berat.
"Tujuannya untuk meminggirkan atau menghentikan motor. Rupanya terjadi hal lain, sehingga sepeda motor tertabrak bemper depan, hilang kendali, berakibat jatuh dan terlindas," ujar Darwis.
Sosok Moses
Sosok Moses Bagus Prakoso, pengendara motor yang tewas ditabrak tetangga sendiri di gerbang Tol Cakung-Kelapa Gading, Jakarta Timur, Rabu (14//6/2023) pagi.
Pria 34 tahun itu seorang manajer di sebuah perusahaan produk perawatan kesehatan di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur.
Moses memiliki seorang istri dan 4 orang anak yang masih kecil.
"Saya kehilangan anak saya, dia seorang ayah dengan 4 anak yang masih kecil," ucap Ibu Moses, Magdalena (62) sambil berderai air mata.
"Yang nomor satu baru 5 lima tahun, lalu ada yang kembar, umurnya 9 bulan," imbuhnya.
Ibu Moses berharap pengemudi mobil Avanza yang menewaskan anaknya dapat bertanggung jawab.
"Saya mohon keadilan, kiranya yang menabrak dan membunuh anak saya boleh memilih belas kasih, untuk bertanggung jawab, itu saja," ujar Ibu Moses.
"Saya tidak punya niat jahat, bertanggung jawab, punya hati nurani, ini ayah dari 4 anak yang masih kecil,"
"Saya mohon, kiranya engkau punya kesadaran," imbuhnya histeris.
Diketahui, video Moses ditabrak lari pengendara Avanza itu viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun @pn7l7h di Twiiter.
Dalam video rekaman CCTV yang beredar, terlihat dari kejauhan sebuah mobil Avanza melaju kencang menabrak pemotor yang juga dalam kecepatan tinggi dari arah yang bersamaan.
Pengendara dan motornya sempat terseret mobil Avanza yang terus melaju.
Bahkan, roda mobil Avanza berwarna putih itu melindas tubuh pemotor hingga tergeletak di jalan raya.
Setelah menabrak, mobil tersebut pun tetap tancap gas diduga melarikan diri.
Dalam video tersebut, tertera beberapa keterangan terkait kecelakaan tersebut.
"IG please do your magic! Terjadi kecelakaan pagi tadi di Cakung korban meninggal. Saat ini pelaku kabur tidak bertanggung jawab!"
"Mohon bantuannya Bapak Kapolri untuk diproses pelakunya. Terlihat dari CCTV ini secara jelas mobil Avanza melaju dan menabrak tanpa berhenti dan bertanggung jawab!!"
Akun @pn7l7h pun membuat thread di akun Twitternya.
"Twitter do your magic!!!"
"Terjadi kecelakaan tadi pagi pukul 08.41 WIB di Cakung, korban wafat dan saat ini sudah dimakamkan oleh pihak keluarga."
"Korban atas nama Moses, mohon @DivHumas_Polri, @poldametrojaya segera tangkap pelakunya. Tuips yuk viralin."
"Untuk kronologinya saya masih kurang update bagaimana. Video berikut data di bawah didapat dari kamera CCTV tol karena pelaku yang nabrak tidak bertanggung jawab."
"Saya dapat data ini diberikan oleh pihak keluarga korban. Nopol kendaraan pelaku ada di gambar."
"Saya sedang mencocokan data yang ada untuk nopol kendaraan tersebut, nanti jika sudah ada kecocokan saya akan update lagi untuk data lainnya."
"Disini pihak kelurga meminta agar pelaku segera ditangkap dan diproses secara hukum, jika dlihat dari penabrakan ini sedikit aneh."
"Setelah saya cocokan data nopolnya mobil tersebut AN wanita dip Perumahan Harapan Indah. Tetapi disini syaa tidak bisa menyebut pelakunya adalah wanita karena bisa jadi mobil yang dpakai sudah dijual, belum balik nama atau mobil curian."
"Semoga pihak aparat bisa segera menangkap pelaku sebenarnya."
"Menurut informasi dari pihak kelurga, korban tidak ada masalah apa apa sebelum berangkat kerja dan korban berangkat kerja seperti biasa, tp tidak tahu jika di jalan ada kejadian lainnya yang tidak dketahui oleh pihak kelurga," tulis akun tersebut.
Pelaku Tetangga Sendiri
Adalah OS (26), yang diketahui adalah penabrak Moses.
OS bahkan merupakan tetangga sendiri.
OS menyerahkan diri setelah pada Rabu (14/6/2023) malam setelah identitasnya teridentifikasi dan video rekaman CCTV kasus kecelakaan viral di media sosial.
"Pelaku telah menyerahkan diri tadi malam sekitar pukul 22.00 WIB," kata Kanit Laka Satlantas Jakarta Timur Iptu Darwis Yunarta saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (15/6/2023).
Kondisi Korban
Terkuak kondisi Moses Bagus Prakoso (34) seusai ditabrak pengemudi mobil Avanza berpelat B 2926 KFI hingga tewas di gerbang Tol Cakung-Kelapa Gading, Jakarta Timur, pada Rabu (14/6/2023).
Hal tersebut dibeberkan oleh adik perempuan Moses di depan awak media, pada Kamis (15/6/2023).
Adik Moses mengatakan kala itu kakaknya dilarikan ke IGD RS Mitra Keluarga Kelapa Gading.
Saa ia tiba di IGD, Moses sedang ditangani oleh pihak rumah sakit.
"Ketika saya datang itu posisi jam 10.01 WIB, saya masuk ke ruang IGD," ucap adik Moses.
"Semua tim medis bekerja dengan sangat baik, kami berterimakasih kepada tim medis,"
"Dia ditangani cukup baik," imbuhnya.
Adik Moses menjelaskan setelah ditangani petugas medis hampir selama 35 menit, Moses akhirnya meninggal dunia.
"Info yang saya dapat, kakak saya setiba di RS itu masih bernapas," ucapnya.
Ketika baru tiba di rumah sakit, Moses dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.
Tubuh ayah 4 anak itu berlumur darah.
Ia mengalami patah tulang di beberapa bagian tubuhnya, mulai dari lengan, kaki, hingga tuluk rusuk.
"Dengan kondisi meraung, kemudian sudah berdarah-darah luka-luka dimana, ada patah tulang," ujar adik Moses.
"Sampai akhrinya kakak saya tidak ada," imbuhnya.
Ibunda Moses menambahkan, dari mulut dan hidung anaknya bahkan terus menerus mengeluarkan darah.
Lalu, Moses diduga meninggal akibat paru-parunya tertusuk tulang rusuknya yang patah.
"Dari hidung dan mulut keluar darah, lengannya patah, kakinya dijahit," kata Ibu Moses berusaha tegar.
"Rusuknya patah tujuh, itu menusuk paru-paru, hingga berdarah-darah,"
"Kemungkinan itu penyebab kematiannya," imbunya.
Adik laki-laki Moses kemudian mengatakan di perut sang kakak bahkan ada bekas ban Avanza.
Berdasarkan video CCTV yang beredar, terlihat Moses bukan hanya ditabrak tetapi juga dilindas oleh mobil Avanza tersebut.
"Jadi kita sempat lihat di perutnya itu ada bekas ban mobil," katanya.
Baca berita lainnya di Google News
Tewas Ditabrak Tetangga di Cakung
Pengemudi Avanza Sengaja Tabrak Moses
Moses Bagus Prakoso
Tribunsumsel.com
Kecelakaan di Cakung
Tabrak Lari di Cakung
Cakung
Polisi Tetapkan Kasus Pengemudi Avanza Lindas Pengendara Motor di Cakung Masuk Pidana Pembunuhan |
![]() |
---|
UPDATE Kasus Pengemudi Avanza Tabrak Moses, Potensi Dijerat Pasal Pembunuhan, Polisi Gelar Perkara |
![]() |
---|
Curhat Lois Adik Moses, Patah Hati Kakak Tewas Ditabrak Pengemudi Avanza : Seperti Mimpi Buruk |
![]() |
---|
Alasan Pengemudi Avanza Sengaja Tabrak Moses hingga Tewas karena Sakit Hati, Sebelumnya Berselisih |
![]() |
---|
Keluarga Moses Bingung, Polisi Sebut Korban Bertetangga dengan Pengemudi Avanza : Tak Kenal ! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.