Pilpres 2024
Tanggapi Wacana Pertemuan Puan-AHY, PKS Tak Khawatir Demokrat Pindah Koalisi ke PDIP
Hal itu ditegaskan Mardani menanggapi wacana pertemuan antara Ketua DPP PDIP Puan Maharani dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Rahmat Aizullah
TRIBUNSUMSEL.COM - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera, mengaku tidak khawatir bila Partai Demokrat pindah koalisi ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Hal itu ditegaskan Mardani menanggapi wacana pertemuan antara Ketua DPP PDIP Puan Maharani dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Rencana pertemuan itu disebut-sebut ada peluang PDIP dan Demokrat akan berkoalisi.
Namun ada pula yang menilai wacana pertemuan itu hanyalah silaturahmi biasa antar partai politik tidak terkait dengan koalisi menuju Pilpres 2024.
Baca juga: Benarkah Rencana Pertemuan Puan-AHY Bahas Koalisi PDIP-Demokrat? Ini Analisa Pengamat
Menanggapi itu, Mardani Ali Sera menegaskan PKS tidak khawatir bila Partai Demokrat akan membelot dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
"PKS tidak khawatir Demokrat akan pindah, nyebrang, dan lain-lain," kata Mardani kepada Tribunnews.com, dikutip TribunSumsel.com, Senin (12/6/2023).
Ketidakkhawatirannya itu, kata Mardani, karena tiga partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan yakni PKS, Demokrat, dan NasDem sudah memiliki kerja sama yang solid.
"Karena NasDem, Demokrat, PKS sudah punya piagam kerja sama yang solid, interaksi selama ini hangat dan kita saling percaya, saling dukung," katanya.
Menurut Mardani, wajar apabila AHY diminati parpol-parpol lain.
"Mas AHY, jangan lupa, memang figur yang sangat menarik, jadi diminati banyak pihak, bravo Mas AHY, bravo Demokrat," ujar Mardani.
Baca juga: Puan Maharani Bakal Bertemu AHY, Bahas Soal Cawapres Ganjar?
Demokrat Tegaskan Koalisi Perubahan Solid
Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, menegaskan Koalisi Perubahan saat ini solid.
"Koalisi Perubahan masih solid, masih kompak, apa yang terjadi sampai saat ini masih sesuai kesepakatan," kata Herzaky dalam program Overview Tribunnews, Kamis (8/6/2023).
"Kami bertiga saling setara, sejajar, setiap keputusan diambil bersama, bukan ditentukan satu dua pihak saja, ini prinsip dasar," tambah Herzaky.
Dia juga mengatakan Anies Baswedan sudah menentukan satu nama bakal cawapres yang akan mendampinginya maju di Pilpres 2024.
Menurut Herzaky, Anies Baswedan tengah menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan.
"Cawapres sudah dipastikan, sudah dipastikan kalau yang menentukan adalah Mas Anies Baswedan," ujarnya.
"Mas Anies sedang mempertimbangkan waktu yang tepat untuk mengumumkan," imbuhnya.
Sementara itu, Demokrat mendorong nama cawapres Anies Baswedan diumumkan pada bulan Juni ini.
"Harapannya kalau sudah ada nama, isu-isu tidak solid bisa hilang, ini momentum yang tepat bagi kami, nama (cawapres) sudah ada di kantong Mas Anies," ungkap Herzaky.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto)
Baca juga: Siap Kerjasama, Demokrat Sambut Baik Rencana Pertemuan Puan dan AHY
Baca juga: PDIP dan Demokrat Berpeluang Koalisi, Bagaimana Nasib Anies Bila Benar Terwujud?
Puan Bertemu AHY
Koalisi Perubahan
Cawapres Anies
Mardani Ali Sera
Agus Harimurti Yudhoyono
Tribunsumsel.com
SAH, Prabowo-Gibran Ditetapkan sebagai Presiden dan Wapres 2024-2029, Kapan Pelantikannya ? |
![]() |
---|
Alasan MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024 Anies-Muhaimin, Sebut Tidak Beralasan Menurut Hukum |
![]() |
---|
Sosok 3 Hakim Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024 dari Anies-Muhaimin, Beri Dissenting Opinion |
![]() |
---|
MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024 dari Anies-Muhaimin, 3 Hakim Beri "Dissenting Opinion" |
![]() |
---|
Bahagianya Titiek Soeharto Usai Prabowo Menang Pilpres 2024, Senyum-senyum Bersalaman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.