Berita Viral

Viral Mahasiswa Unismuh Makassar Diduga Dikeroyok Senior, Pelaku Buron, Pihak Kampus Kutuk Keras

Aksi pengeroyokan kembali terjadi dialami oleh seorang mahasiswa baru (maba) di kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Sulawesi Selatan.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
ig/ahmadsahroni88
Aksi pengeroyokan kembali terjadi dialami oleh seorang mahasiswa baru (maba) di kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Sulawesi Selatan. 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri

TRIBUNSUMSEL.COM- Dugaan pengeroyokan dialami oleh seorang mahasiswa baru (maba) di kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Sulawesi Selatan.

Seorang mahasiswa diduga jadi korban pengeroyokan oleh seniornya, pada Senin (29/5/2023) siang.

Video tersebut viral beredar di media sosial, memperlihatkan seorang mahasiswa memakai seragam hitam putih tampak dikerumuni sejumlah pria diduga seniornya.

Pengeroyokan pun terjadi hingga dan mahasiswa itu tampak tidak berdaya.

Baca juga: Cerita Lengkap Putri Balqis Korban KDRT jadi Tersangka, Awal Mula Cekcok, Ngaku Keluarga Diancam

Tidak lama berselang, berdatangan beberapa orang lain yang turut melakukan pengeroyokan.

Mahasiswa baru itu tampak terjatuh lalu ditendang dan diinjak.

Mirisnya, mahasiswa lain yang tampak berlalu lalang disekitar hanya melihat tanpa memberikan pertolongan dan melerai pengeroyokan tersebut.

Aksi kekerasan di dalam kampus ini juga sempat menjadi perhatian dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.

Politisi Partai Nasdem itu bahkan mengunggahnya di akun Instagram pribadinya.

Melansir dari Tribunmakassar.com, dua mahasiswa yang menjadi korban atas aksi kekerasan itu, adalah EA dan AW.

"Korbannya sudah kita ambil keterangannya barusan di kantor," kata AKP Muhammad Yusuf.

Baca juga: Denny Indrayana Sentil Mahfud MD Soal Sistem Pemilu 2024, Pastikan Tak Ada Pembocoran Rahasia Negara

Keduanya telah divisum dan melaporkan kejadian yang dialami ke Polsek Rappocini, Makassar.

"Korbannya sudah kita ambil keterangannya barusan di kantor," kata Kapolsek Rappocini AKP Muhammad Yusuf kepada tribun.

Adapun kronologi pengeroyokan tersebut diungkap Yusuf, berawal saat korban hendak memasang spanduk.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved