Ambulans Kecelakaan di Muratara
Ambulans Kecelakaan di Muratara, Nenek 109 Tahun Tewas, Ini Penjelasan Polisi
Ambulans kecelakaan di Muratara, Kasat Lantas Polres Muratara, AKP Saharudin mengungkapkan belum ada laporan tuntutan dari keluarga korban tewas.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Kecelakaan maut ambulans di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) pada Minggu (7/5/2023), seorang pasien berusia 109 tahun tewas dalam musibah kecelakaan tersebut.
Terkait ambulans kecelakaan di Muratara yang menewaskan seorang pasien, Kasat Lantas Polres Muratara, AKP Saharudin mengungkapkan belum ada laporan tuntutan dari pihak keluarga pasien yang meninggal dunia.
"Sejauh ini dari pihak keluarga pasien belum ada yang membuat laporan, tentu mereka masih suasana berduka, sopir ambulansnya juga masih sakit," kata Saharudin pada TribunSumsel.com, Selasa (9/5/2023).
Dia menyatakan polisi dalam kasus ini tidak bisa mengintervensi kedua belah pihak apakah akan ada tuntutan atau penyelesaian dengan jalur kekeluargaan.
"Kita tidak bisa mengintervensi mereka, tapi kalau dari mereka sepakat ingin jalur kekeluargaan kita juga tidak bisa menahan mereka, kebenaran sopir ambulans dan pasien ini katanya masih keluarga juga," ujar Saharudin.
Kronologis Kejadian
Kasat Lantas Polres Muratara AKP Saharudin menjelaskan kronologis kecelakaan ambulans yang membawa pasien dan keluarganya itu.
Saharudin menjelaskan mobil ambulans yang dikemudikan oleh Majda Himran (34) melaju dari arah Jambi menuju ke arah ibukota Muara Rupit.
Ambulans itu membawa seorang pasien perempuan bernama Jubaidah berusia 109 tahun, bersama keluarganya yang turut mengantar ada empat orang.
Pasien dibawa dari Puskesmas Muara Kulam Kecamatan Ulu Rawas, hendak dirujuk ke RSUD Rupit karena mengidap penyakit yang umumnya diderita warga lansia.
"Saat melintas di jalan lurus, mobil ambulans itu mendahului sepeda motor di depannya, tiba-tiba oleng ke kiri lalu ke kanan, kemudian hilang kendali dan terguling ke arah kiri jalan, menabrak tiang kabel telepon," jelas AKP Saharudin, Minggu (7/5/2023) malam.
Baca juga: Walikota Prabumulih Minta Uang Infaq Masjid Bantu Warga Miskin, Larang Pengurus Ngemis di Jalan
Ambulans plat merah BG 9022 QZ tersebut kecelakaan di Jalinsum Sumsel-Jambi persisnya di Desa Lubuk Kemang, Kecamatan Rawas Ulu, sekira pukul 15.20 WIB petang.
Akibat dari kecelakaan itu, satu warga meninggal dunia yakni pasien sakit yang dirujuk ke RSUD Rupit bernama Jubaidah berusia 109 tahun.
Sementara sopir ambulans dan beberapa penumpang lainnya yang mengalami luka-luka masih dirawat di RSUD Rupit.
"Yang meninggal sudah dibawa pulang sama dua orang sudah ikut pulang juga, luka ringan. Sopirnya sama dua orang lagi masih di sini (rumah sakit)," ujar pegawai di RSUD Rupit ditanya TribunSumsel.com, Minggu (7/5/2023) malam.
Sopir ambulans bernama Majda Himran (34), pasien meninggal yakni Jubaidah (109), serta empat penumpang lainnya yang merupakan keluarga pasien ikut mengantar yakni Yusup (56), Din (48), Umar (64), dan Fis (44).
Semuanya diketahui beralamat di Desa Sosokan, Kecamatan Ulu Rawas, Kabupaten Muratara.
Sopir ambulans, Majda Himran dibincangi di RSUD Rupit usai mendapat penanganan medis mengungkapkan kendaraan yang dikemudikannya itu hilang kendali sesaat setelah mendahului sepeda motor di depannya.
"Di depan ada motor satu, (melaju) sekitar (kecepatan) 40 motor itu, aku salip, di depan kosong, pelan aku, begitu masuk ke kiri mobil oleng, mau jatuh ke kiri, aku bales (ke kanan), di depan masih kosong, aku banting lagi ke kiri, nah ke kiri itu langsung keluar jalan," ceritanya Minggu (7/5/2023) malam.
Majda Himran mengaku saat detik-detik kejadian tersebut dirinya sangat tenang.
"Tenang kondisinya, di depan kosong (kendaraan) itulah nasib saya, tidak ada yang mau dapat musibah. Tapi kata orang di sana (lokasi kejadian) tadi ada yang sempat dengar ban (ambulans) kami meletus," katanya.
Kesaksian Warga Sekitar TKP
Warga di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) mengajukan tak ada yang melihat langsung bagaimana detik-detik ambulans itu alami kecelakaan tunggal.
Polisi juga dari hari kejadian Minggu (7/5/2023) kemarin hingga Senin (8/5/2023) ini menyatakan masih melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan tersebut.
Warga baru mengetahui ada kecelakaan tunggal tersebut setelah terdengar suara benturan keras, dimana posisi ambulans sudah dalam keadaan terbalik menabrak tiang kabel telepon.
"Kami lagi duduk-duduk di depan rumah, kami pikir ada yang tabrakan, karena ada suara agak keras, nah mobil itu sudah terbalik, langsung kami tolong," ujar warga, Harto, Senin (8/5/2023).
Dia tak ingin mengira-ngira penyebab dari kecelakaan tersebut, namun diakuinya di aspal tempat kejadian ada goresan cukup panjang sekira 3 meter diduga garukan pelek mobil.
Harto mengakui ada beberapa warga yang sempat mendengar suara seperti letusan pecah ban sesaat sebelum ambulans itu keluar jalan.
"Kalau melihat di aspal itu memang ada semacam garis pelek, cuma kami tidak tahu apakah mobil itu pecah ban atau tidak, tapi ada yang dengar katanya ada suara pecah ban," ujarnya.
Warga lainnya di TKP, Burhan mengatakan di kawasan depan rumahnya itu memang sudah menjadi lokasi langganan kecelakaan lalu lintas.
Bahkan, dia menyebut sudah tak terhitung lagi kendaraan baik sepeda motor maupun mobil yang mengalami kecelakaan di lokasi tersebut.
"Memang di sini daerah rawan. Sudah tidak terhitung lagi kecelakaan di sini. Mobil yang terjun ke jurang ini seingat saya ada lebih tiga kali, belum yang tabrakan, memang rawan di sini, jalannya lurus, aspalnya mulus," katanya.
Baca berita lainnya langsung dari google news
Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel
| Sopir Ambulans Kecelakaan di Muratara Ungkap Kejanggalan, Sempat Dua Kali Berhenti Matikan Mesin |
|
|---|
| Warga Ungkap Dugaan Penyebab Ambulans Kecelakaan di Muratara, Sempat Dengar Suara Benturan |
|
|---|
| Kronologi Ambulans Bawa Pasien Kecelakaan Maut di Muratara, Pasien Berusia 109 Tahun Meninggal |
|
|---|
| Ambulans Kecelakaan di Muratara, Pasien yang Dibawa ke Rumah Sakit Meninggal Dunia |
|
|---|
| BREAKING NEWS Ambulans Bawa Pasien Kecelakaan di Jalinsum Muratara, Satu Meninggal Dunia, 5 Terluka |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.