Jonathan Latumahina Ungkap Kekesalan Usai KPAI Dianggap Melindungi AGH di Kasus Penganiayaan David

TRIBUNSUMSEL.COM - Jonathan Latumahina kini tampaknya marah kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

Hal tersebut tak lepas usai KPAI dianggap terlalu melindungi AGH di kasus penganiayaan David.

Kemarahan Jonathan Latumahina diungkapkan melalui akun twitternya di @seeksixsuck.

Dalam cuitannya tersebut, Jonathan Latumahina meminta menyindi KPAI.

Jonathan Latumahina meminta KPAI untk mengubah namanya menjadi Komisi Perlindungan Agnes.

Jonathan Latumahina juga mengatakan jangan percaya kepada komisi tertentu.

Menurutnya, yang ada disamping ketika mengalami kesulitan ialah keluarga dan sahabat.

Jonathan Latumahina menyebuktan jika komisi tersebut hanya mentok di foto untuk laporan ke atasan.

"Ganti aja namanya jadi Komisi Perlindungan Agnes," tulisnya.

"Jangan percaya2 amat sama komisi2an itu, yang selalu ada disamping kalian ketika mengalami masa sulit adalah keluarga dan sahabatmu. Komisi2 itu mentok di foto2 doang sama bikin laporan buat atasan," tambahnya.

David Latihan Drum

Terungkap kondisi David Ozara usai pulang dari rumah sakit Mayapada, kini belajar latihan drum.

Hal ini terlihat dalam cuitan Twitter @seeksixsuck Selasa (18/4/2023) yang mengunggah potret David tengah latihan drum.

Meski kondisi kesehatan David yang masih berjuang untuk sembuh dan menjalani terapi namun semangat David untuk bisa latihan drum tak hentinya.

Dalam unggahannya, tampak David yang mengenakan kaos hitam tengah berlatih drum ditemani dengan salah satu orang yang memegangnya.

"Ombon terbanyak, " tulisnya.

David tampak mengenakan baju hitam dan memakai topi.

"Met bobo papa mama online David, makasih topinya @jellylolo1, " tulisnya.

Diketahui, meski sudah pulang ke rumah, Jonathan mengatakan perawatan terhadap David Ozora sama seperti di rumah sakit yang mana tetap akan ada dokter dan perawat 24 jam.

Selain itu David Ozora juga akan menjalani sejumlah terapi untuk mengembalikan kondisi seperti semula.

Sebagai informasi, David mengalami koma akibat penganiayaan Mario Dandy dkk yang terjadi pada 20 Februari 2023.

Baca juga: Pulang dari RS, Jonathan Latumahina Bagikan Potret David Ozara Kembali Latihan Bermain Drum

Baca juga: Jonathan Latumahina Bagikan Potret David Kembali ke RS Untuk Kontrol: Terima Kasih Selalu Support

Biaya Pengobatan David Homecare Rp 1 Miliar

Kepulangan David ini tentu akan menjadi beban besar bagi keluarga, karena biaya home care sangat mahal yang akan diluarkan bisa mencapai Rp 1 miliar.

Hal ini diungkapkan Melissa Anggraini, kuasa hukum David Ozora, saat berdiskusi dengan Hotman Paris Hutapea.

Hotman pun sempat terkejut saat dengar biaya pengobatan David Ozora yang hampir mencapai Rp 2 miliar.

Dalam diskusi yang diposting Hotman di akun Instagram miliknya itu, Melissa merespons pertanyaan Hotman Paris mengenai berapa biaya pengobatan yang sudah dikeluarkan.

Menurut Melissa, total biaya pengobatan saat ini sudah hampir Rp 2 miliar, yang mana 80 persen ditanggung asuransi, dan sisanya keluarga David.

Begitu mendengar angka tersebut, Hotman pun sontal terkejut. Dia sampai dua kali menanyakan siapa yang menanggungnya.

Melissa pun menuturkan bahwa itu ditanggung asuransi dan gotong royong keluarga David, serta sumbangan.

"Kenapa semahal itu?" tanya Hotman.

"Iya Bang untuk stem cell aja sudah Rp 400 juta, karena banyak syaraf David yang rusak dan bergeser sehingga perlu terapi stem cell dan itu mahl sekali," jawab Melissa. Dikutip Wartakotalive.com.

Bahkan, lanjut Melissa, jika David menjalani home care, biaya itu akan semakin membengkak.

"Kalau sudah keluar ICU, David akan jalani home care yang biayanya Rp 1 miliar per enam bulan," ucap Melissa.

Karena itu, kata Melissa, keluarga David berencana memilih jalur restitusi atau ganti rugi pada persidangan kasus Mario Dandy ini.

Mendengar itu, Hotman Paris pun beraksi.

"Saya kan pengacara juga, saran saya jangan lewat restitusi, kalau pun diganti sangat kecil sekali," ujar Hotman.

David Sudah Boleh Pulang Dari Rumah Sakit, Harus Jalani Homecare Dengan Biaya Rp 1 M Per Enam Bulan

Menurut Hotman, sebaiknya Melissa menyiapkan gugatan perdata kepada keluarga Mario Dandy, agar jumlah penggantiannya besar.

"Lewat jalur perdata saja, minta berapa triliun gitu, yang dikabulkan berapa itu persoalan lain" seloroh Hotman Paris.

Pada kesempatan itu, Melissa mengakui, orangtua Mario Dandy yakni Rafael Alun Trisambodo dan Ernie Meike pernah menawarkan biaya pengobatan.

"Saat itu, hari kedua David dirawat di RS Permata Medika, kan keluarga masih dalam kondisi sedih dan marah, maka tawaran tersebut ditolak." ucapnya.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News