Berita Nasional
Bunuh 12 Klien, Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang Ternyata Jarang Pulang, Istri Sebut Ada Selingkuhan
Menurut Seneh, sejak kenal perempuan ini Mbah Slamet jadi jarang pulang dan memilih hidup bersama selingkuhannya itu.
TRIBUNSUMSEL.COM, BANJARNEGARA - Seneh, istri Mbah Slamet Tohari dukun pengganda uang, menyebut sang suami jarang pulang lantaran memiliki selingkuhan.
Karena itulah dirinya tak mengetahui apa yang dilakukan suaminya hingga akhirnya terbongkar telah membunuh 12 kliennya yang diduga meminta kekayaan.
Seneh mengatakan, Mbah Slamet sudah jarang pulang satu tahun terakhir.
Hubungannya yang ia jalin selama 25 tahun menjadi renggang setelah masuknya seorang perempuan di dalam rumah tangganya.
Mereka awalnya tinggal di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Kini Seneh lebih sering tinggal bersama anaknya yang masih berusia 14 tahun.
"Saya kurang tahu yah, gak pernah pulang. Waktu kejadian gak tau dimana. Waktu ketangkep juga saya gak tau, kan gak di sini," kata Seneh.
Menurut Seneh, sejak kenal perempuan ini Mbah Slamet jadi jarang pulang dan memilih hidup bersama selingkuhannya itu.
"Udah satu tahun semenjak pacaran, sudah setahun lebih lah, jarang pulang," katanya.
Baca juga: Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang Banjarnegara Ngaku Membunuh Sejak 2020, Tak Ingat Nama Korbannya
Mbah Slamet hanya sesekali pulang ke rumahnya.
Namun Seneh mengatakan tidak begitu peduli dengan perselingkuhan suaminya.
Beberapa kali pula ada tamu Mbah Slamet.
"Kadang ada tamu di sini, saya kasih minuman, makanan. Saya gak tau mereka bicarakan apa," kata Seneh.
Seneh tak mengungkap sebenarnya siapa perempuan yang dimaksud.
"Seringnya jalannya sama perempuan itu. Katanya (Mbah Slamet) sekarang ikut ke sana," kata Seneh.
Kasus Mbah Slamet
Mbah Slamet
Korban Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang
Korban Mbah Slamet
Tribunsumsel.com
DALANG Utama Dibalik Unjuk Rasa Ricuh di Gedung DPR RI, Mantan Kepala BIN Tahu Siapa Orangnya |
![]() |
---|
Bukan Rp230 Juta, Mahfud MD Dengar Gaji Anggota DPR RI Tembus Miliaran, Wajar Dikritik Rakyat |
![]() |
---|
Saat Demo di Depan Gedung DPR, Buruh Injak-injak Spanduk Bergambar Zulkifli Hasan dan Eko Patrio |
![]() |
---|
Roy Suryo Apresiasi Hakim Setelah PK Silfester Matutina Gugur, Sudah Seharusnya Dieksekusi |
![]() |
---|
Herannya Mahfud MD Tahu Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer Rp17,6 Miliar, Gak Mungkin Tiba-tiba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.