Profil dan Biodata

Profil Alissa Wahid, Putri Gusdur Dikira TKW Hingga Koper Diacak-acak Petugas Bea Cukai Bandara

Berikut Profil Alissa Wahid anak Gusdur, mantan Presiden RI kini tengah menjadi sorotan karena kopernya diacak acak di bandara usai dikira TKW.

instagram/alissa_wahid
Profil Alissa Wahid Anak Gusdur Dikira TKW Hingga Koper Diacak Petugas Bea Cukai di Bandara 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

 

TRIBUNSUMSEL.COM -  Alissa Qotrunnada Wahid, putri pertama presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur kini menjadi sorotan setelah mengungkap pengalamannya yang pernah mendapat intimidasi oleh oknum petugas Bea Cukai di Bandara.

Dalam cuitan di akun Twitter milknya @Alissawahid, Alissa Wahid mengatakan, ketika itu ia dikira seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang baru pulang dari Taiwan.

Alissa sempat mendapat berbagai pertanyaan sampai kopernya diacak-acak oleh oknum petugas Bea Cukai tersebut.

Baca juga: Ardhito Pramono Minta Maaf Buat Keributan di Kafe hingga Lempar Gelas ke Arah DJ, Akui Ceroboh

Terungkap penyebab Alissa Wahid anak petugas mantan Presiden RI, Abdurahman Wahid atau Gus Dur disangka TKW hingga isi koper di bongkar.
Terungkap penyebab Alissa Wahid anak petugas mantan Presiden RI, Abdurahman Wahid atau Gus Dur disangka TKW hingga isi koper di bongkar. (TribunSolo.com/Twitter@Alissa Wahid)

Pengalaman tak mengenakkan itu diceritakan Alissa Wahid saat menanggapi perlakuan buruk yang kerap didapat TKW oleh oknum petugas bandara.

 

Atas hal ini, tak sedikit yang kemudian penasaran dengan sosok Alissa Wahid.

Berikut Profil Alissa Wahid

Sosok Alissa Wahid atau Alissa Qathrunnada Munawwarah Wahid merupakan putri sulung mendiang Presiden Republik Indonesia, K. H. Abdurrahman Wahid dan Ibu Nyai. Hj. Shinta Nuriyah.

Alissa Wahid diketahui lahir di Jombang, Jawa Timur pada 25 Juni 1973.

Alissa Wahid dan Gus Dur
Alissa Wahid dan Gus Dur (kolase/tribunJateng)

Diketahui jika Alissa Wahid merupakan lulusan sarjana dan magister profesi Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dengan mengambil fokus psikologi keluarga, anak dan wanita.

Alissa Wahid dikenal secara luas oleh masyrakat karena perannya dalam sektor sosial yakni multikulturalisme, demokrasi, gerakan muslim moderat dan Hak Asasi Manusia (HAM).

Alissa Wahid juga sebelumnya merupakan Direktur Nasional GusDurian Network Indonesia (GNI).

Ia berhasil merangkul ribuan aktivis di seluruh Indonesia untuk menyebarkan pemahaman lintas agama, demokrasi dan Hak Asasi Manusia (HAM).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved