Berita Muratara

Resep Mengolah Kolang Kaling agar Tidak Bau dan Mudah Basi, Ini Tips dari Warga Muratara

Resep atau cara mengolah kolang kaling atau buah beluluk agar tidak bau dan tidak mudah basi.

Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM/RAHMAT
Resep Mengolah Kolang Kaling agar Tidak Bau 

Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Rahmat Aizullah

 

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Resep atau cara mengolah kolang kaling atau buah beluluk agar tidak bau dan tidak mudah basi.

Buah beluluk atau kolang-kaling merupakan salah satu menu khas di bulan Ramadhan yang sering dijadikan santapan saat berbuka puasa.

Beluluk merupakan biji muda dari buah pohon aren yang sering dijadikan bahan campuran olahan minuman atau makanan manis.

Untuk menu berbuka puasa, beluluk biasanya diolah menjadi kolak, es buah, hingga manisan.

Mengolah buah beluluk menjadi menu minuman atau makanan sebenarnya tidak begitu sulit.

Namun bila kurang tepat cara memasaknya biasa membuat teksturnya kurang empuk, terasa asam, hingga mudah basi.

Buah beluluk atau kolang-kaling. Cara memasak buah beluluk agar enak dan tidak mudah basi.
Buah beluluk atau kolang-kaling. Cara memasak buah beluluk agar enak dan tidak mudah basi. (TRIBUNSUMSEL.COM/RAHMAT)

 

Resep Mengolah Kolang Kaling agar Tidak Bau dan Mudah Basi

 

Berikut ini cara memasak buah beluluk agar enak ala warga Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

Tina, pengrajin beluluk di Kelurahan Muara Rupit, mengatakan memasak buah tersebut agar enak dan tak mudah basi sebenarnya mudah.

"Mudah cara mengolahnya, tapi hati-hati karena bisa membuat kita gatal-gatal," katanya pada TribunSumsel.com, Senin (20/3/2023).

Dia menjelaskan, pertama-tama rebus terlebih dahulu buah pohon aren hingga lebih kurang tiga jam.

Setelah direbus, buah tersebut dibelah lalu ambil isinya yakni beluluk.

"Itu kalau kita mengolah dari buah arennya, tapi sekarang banyak jualan buah beluluknya di pasar," ujar Tina.

Menurut dia, ada banyak cara memasak buah beluluk agar enak, empuk, tidak kecut atau mudah basi.

Terlebih lagi bila hendak dibuat menjadi es buah atau kolak untuk menu berbuka puasa, tentunya harus enak.

Cara pertama cuci bersih buah beluluk beberapa kali, lalu rendam dengan air beras selama kurang lebih 30 menit.

"Setelah itu bilas dengan air bersih, nah air beras ini bisa mengurangi lendir dan rasa asamnya," kata Tina.

Cara kedua rebus air secukupnya hingga mendidih lalu masukkan buah beluluk yang sudah direndam dengan air beras.

"Tunggu sampai kira-kira 15 menit, setelah itu diangkat, tiriskan. Bisa juga rebus langsung dari awal bersama air dingin sampai mendidih," katanya.

Baca juga: Kekayaan Devi Suhartoni Bupati Muratara, Tercatat Punya Mobil Rubicon, Pernah Kerja di Pertambangan

Tina menambahkan untuk mengawetkan buah beluluk secara alami bisa ditambahkan gula pasir saat merebusnya.

Selain itu untuk menghilangkan rasa asamnya, bisa ditambahkan daun jeruk atau kayu manis dalam air rebusannya.

"Dijamin enak, empuk, tidak terasa asamnya atau rasa kecutnya, tidak mudah basi juga," kata Tina.
 

Baca Berita Lainnya di Grup Whatsapp Tribun Sumsel
 
 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved