Berita Prabumulih

Kebakaran di Lorong 99 Prabumulih, 2 Gudang, 1 Rumah Makan dan 2 Rumah Hangus

Kebakaran di lorong 99 kota Prabumulih ternyata menghanguskan dua gudang, satu toko dan dua rumah. kerugian mencapai miliaran rupiah.

Penulis: Edison | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM/EDISON
Kebakaran di lorong 99 RT 01 RW 02 Kelurahan Pasar 1 Kecamatan Prabumulih Utara kota Prabumulih, Senin (6/2/2023). 

Laporan wartawan Tribun Sumsel Edison Bastari


TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Kebakaran yang terjadi di kota Prabumulih tepatnya di lorong 99 RT 01 RW 02 Kelurahan Pasar 1 Kecamatan Prabumulih Utara kota Prabumulih ternyata menghanguskan dua gudang, satu toko dan dua rumah.

Kejadian kebakaran di Prabumulih yang terjadi pada Minggu (6/2/2023) sekitar pukul 19.30 tersebut ditaksir menimbulkan kerugian mencapai miliaran rupiah.

Hal itu disebabkan tidak ada barang yang berhasil diselamatkan baik dari dalam toko, gudang maupun rumah.

Adapun rincian yang terbakar yakni rumah Ahong alias Rudi Sumail, rumah Indra, lalu gudang Inti Logam milik Hendri, gudang alat elektronik milik David Lim dan rumah makan 99 milik Toni.

Menurut informasi berhasil dihimpun, kejadian bermula ketika pukul 19.20 tiba-tiba listrik padam di beberapa rumah tersebut.

Lalu Ari Sandi yang merupakan anak dari pemilik warung nasi 99 itu memeriksa ke bagian belakang rumah-rumah tersebut untuk mengetahui apa penyebab terjadinya kebakaran.

Saat memeriksa tersebut Sandi mendapati ada api menjalar di rumah Ahong yang terletak di bagian ujung.

Melihat itu, Sandi kemudian mengambil alat pemadam api ringan (Apar) dan mencoba memadamkan api.

Namun bukannya padam, api justru makin membesar dan menjalar ke rumah Hendra.

Saat itu warga panik dan memanggil pemadam kebakaran serta berusaha memadamkan api.

Namun api terus membesar hingga terus menjalar ke gudang inti logam dan toko elektronik serta rumah makan 66.

Ada enam mobil dari petugas pemadam masing-masing dari Pemkot Prabumulih, Pertamina, tangki mobil Winro, mobil tangki Dinas lingkungan Hidup dan Dinas Pekerjaaan Umum yang dikerahkan untuk memadamkan api.

Namun rumah dan warung yang terletak di lorong membuat petugas kesulitan memadamkan api.

Hanya dalam waktu 2 jam api melalap lima tempat tersebut. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut.

"Api dari rumah Ahong, dari tempat sembahyang, kita sempat coba padamkan namun api makin membesar dan merambat ke rumah lainnya," ungkap Ari Sandi ketika dibincangi di lokasi kejadian.

Hal yang sama disampaikan warga lainnya yang mengatakan api dengan cepat menyebar dan melalap seluruh bangunan tanpa sempat menyelamatkan barang-barang.

"Awalnya kita kira ada yang ribut karena teriak-teriak tapi ternyata kebakaran, apo sangat besar," beber Ari saat dibincangi.

Baca juga: Pengakuan Heru Pelaku Penusukan Kurir COD di Banyuasin Ditangkap Polisi, Ini Motifnya

Kapolsek Prabumulih Barat, Iptu Arafiq SIP ketika dikonfirmasi mengatakan kebakaran itu menyebabkan 2 rumah, 1 rumah makan dan 1 gudang dan 1 toko elektronik sanyo terbakar.

"Api  pertama muncul dari rumah Ahong sekira jam 19.30, lalu merambat ke rumah hendra, warung 99 milik Amoy, gudang inti logam milik Hendri & toko elektronik sanyo milik David Lim," ungkapnya.

Kapolsek mengatakan hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait musibah kebakaran tersebut termasuk berapa kerugian.

"Masih kita lakukan penyelidikan, kita telah memasang garis polisi di sekitar lokasi kejadian," tambahnya.

 

Baca Berita Lainnya di Grup Whatsapp Tribunsumsel

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved