Berita Palembang

Polisi Ringkus 3 Warga Jambi Komplotan Pelaku Pencurian Truk di Palembang, Ungkap Peran Pelaku

Tim Opsnal Unit Ranmor Polrestabes Palembang meringkus 3 warga Jambi anggota komplotan pelaku pencurian truk di Palembang berperan sebagai penadah.

Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhammad Ngajib saat gelar perkara penangkapan 3 warga Jambi anggota komplotan pelaku pencurian truk di Palembang yang berperan sebagai penadah, Selasa (24/1/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Tim Opsnal Unit Ranmor Polrestabes Palembang meringkus 3 warga Jambi anggota komplotan pelaku pencurian truk di Palembang.

Polisi juga mengungkap peran tiga warga Jambi tersebut dalam pencurian truk adalah sebagai penadah barang curian.

Identitas ketiga tersangka penadah yakni Widodo (40), Eko (34) dan Iim Iskandar (34), semuanya warga Provinsi Jambi.

Mereka diringkus di kediaman masing-masing, beberapa hari yang lalu.

Sedikitnya anggota komplotan ini sudah beraksi di 10 tempat kejadian perkara (TKP) yang semuanya dilakukan tahun 2022 lalu.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhammad Ngajib didampingi Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah mengatakan, penangkapan tiga tersangka ini merupakan hasil dari pengembangan terhadap tersangka sebelumnya.

"Dari pengembangan, kami mengamankan barang bukti ada tiga mobil truk dan ada tiga tersangka penadah barang curian yang kita tangkap juga," kata Ngajib saat pers rilis di Polrestabes Palembang, Selasa (24/1/2023) siang.

Baca juga: Pendaftaran Online Poli Rehab Medik RSMH Palembang Mulai Hari Ini, Daftar H-2 Berobat

Dia menjelaskan, untuk ketiga tersangka yang membeli truk curian akan dikenakan Pasal 480 Ayat 1 KUHP dengan ancaman pidana empat tahun penjara.

Terungkap ada satu lagi TKP pencurian mobil truk yakni di Jalan Soekarno-Hatta sehingga total 10 TKP yang menjadi lokasi pencurian komplotan ini.

"Mereka menerima dan memesan truk yang akan dibeli. Ada 10 TKP yang semuanya terjadi di tahun 2022. Dan, akan terus kita lakukan pengembang mencari barang bukti kendaraan lainnya," ujarnya.

Sementara itu, tersangka Eko mengaku dirinya membeli mobil truk tersebut seharga Rp 30 juta.

"Saya gunakan di Jambi itulah, untuk mengangkut kelapa sawit. Sudah dua kali membeli mobil truk curian," ujar Eko.

Sebelumnya dari empat pelaku komplotan spesialis pencuri mobil truk diringkus Tim Opsnal Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Palembang.

Ketiganya M Syahrudin (39), Mustopa (26) dan M Amin (34) yang sudah beraksi di 10 lokasi di Palembang dan kerap menjual mobil ke luar kota untuk dihabiskan untuk kebutuhan sehari-hari dan berfoya-foya. Sementara satu pelaku lain yakni inisial H masih dalam pencarian.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah mengatakan, pelaku yang berjumlah empat orang memiliki perannya masing-masing ketika beraksi. Ketika beraksi komplotan ini menggunakan dua buah obeng dan kunci T.

"Cara mereka mengambil mobil dengan merusak pintu truk kemudian merusak kunci setir. Setelah itu mobil dibawa kabur, " kata Haris saat ekspos pelaku.

Komplotan pelaku pencurian ini menyasar mobil truk yang sedang ditinggal oleh sopirnya terparkir.

"Sasarannya mobil truk yang lagi kosong ditinggal sopir, ada yang sedang terparkir di Pom bensin, sedang makan, atau di pinggir jalan. Mereka beraksi diantara pukul 23:00 WIB hingga pukul 03:00 WIB, " katanya.

Dijual ke Luar Palembang

Sebelumnya, polisi menangkap tiga pelaku komplotan pelaku pencurian truk di Palembang.

Dalam aksinya komplotan pencurian truk di Palembang telah beraksi beraksi di sembilan (9) lokasi di wilayah Kota Palembang,

Tiga komplotan pencuri truk yang diamankan diantaranya M Syahrudin (39), Mustopa (26) dan M Amin (34) Sementara satu pelaku lain  H masih dalam pencarian. 

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah mengatakan, pelaku yang berjumlah empat orang memiliki perannya masing-masing ketika beraksi.

Ketika beraksi komplotan ini menggunakan dua buah obeng dan kunci T. 

"Cara mereka mengambil mobil dengan merusak pintu truk kemudian merusak kunci setir. Setelah itu mobil dibawa kabur, " kata Haris saat rilis kasus, Jumat (20/1/2023). 

Tiga pelaku pencurian truk di Palembang saat  diamankan Satreskrim Polrestabes Palembang,  Jumat (20/1/2023).
Tiga pelaku pencurian truk di Palembang saat diamankan Satreskrim Polrestabes Palembang, Jumat (20/1/2023). (TRIBUNSUMSEL.COM/RACHMAT)

Komplotan pelaku pencurian ini menyasar mobil truk yang sedang ditinggal oleh sopirnya terparkir. 

"Sasarannya mobil truk yang lagi kosong ditinggal sopir, ada yang sedang terparkir di Pom bensin, sedang makan, atau di pinggir jalan. Mereka beraksi diantara pukul 23:00 WIB hingga pukul 03:00 WIB, " katanya. 

Pelaku masing-masing memiliki peran berbeda mulai dari joki motor, pengawas situasi dan eksekutor.

Usai mendapatkan mobil incaran, Mobil truk dijual ke luar kota Palembang. 

"Pelaku Syahrudin dan H yang eksekusi, lalu M Amin yang mengawasi situasi dan Mustopa yang membawa sepeda motor. Kami juga mengamankan satu truk hasil curian yang belum sempat mereka jual, " ungkapnya. 

Syahrudin salah satu eksekutor pencurian mobil mengungkapkan jika mobil truk dipilih karena mudah dijebol dan dijual. 

"Kami pasarkan sendiri bukan hasil permintaan orang. Karena mobil truk itu mudah dijebol, saya sama Husni yang eksekusi, " kata Syahrudin. 

Mobil truk dijual sekitar Rp 30 juta dan hasilnya dibagi empat. 

Atas perbuatannya pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian disertai pemberatan dengan ancaman pidana diatas lima tahun. 

Berikut 9 TKP  Pencurian Truk di Palembang

1. Jln Tanjung Lorong Majid Talang Kelapa

2. Jln Bay Pass Alang-alang Lebar

3. Jln May Zen Kelurahan Sei Selayur, Kecamatan Kalidoni

4. Komplek Villa Angkasa Permai Blok B, Kebun Bunga

5. Toko JSC di Jalan Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati

6. Jln Ki Marogan Raya

7. Kost Miracle Homestay, Kecamatan Kemuning

8. Jalan Talang Kelapa

9. Depan Balai Prajurit, Jalan Sekanak
 

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved