Berita Polres OKU Timur
Sosok Iptu Arie Gusman, Polisi Berprestasi Polres OKU Timur, Dapat Promosi Jadi Kasat Intelkam
Sosok Iptu Arie Gusman satu dari sejumlah polisi yang berprestasi, Kapolsek MDS II mendapat promosi sebaga Kasat Intelkam Polres OKU Timur.
Penulis: Edo Pramadi | Editor: Vanda Rosetiati
"Pak Ari bukan perpisahan yang ditangisi, hanya pertemuan yang disesali, hanya ketegasan yang membuat warga MDS II kehilangan, kami mendoakan semoga lebih amanah lagi dalam menjalankan tugas di tempat baru dan tidak akan pernah lupa dengan masyarakat disini," kata Ali Thomas warga setempat.
"Ya Allah berarti benar ya dek isu-isu itu, berharap cuma isu ternyata benar, padahal saya berharap kita bareng mengakhiri masa jabatan, tapi selamat ya Dek Alhamdulillah dapat amanah yang lebih baik," tulis Dewi.
"Berat ditinggal sampean (kamu) pak, kami warga sangat merasa aman nyaman dan tentram sejak pak Ari tugas disini, sebelumnya tidak ada Kapolsek berkomando, tegas tangkas, tanggap, sigap dan bermasyarakat bahkan dekat sama kades-kades sekecamatan," kata Ngatmin Kades Banban Rejo.
"Permohonanku pada bapak Arie, agar jangan diputuskan silaturahmi sebab kalau saya pribadi hanya besar rasa malu kalau mau chat mendahului, sebab kami hanya orang kecil pak," kata Jumari.
"Sebenarnya kami sangat sedih dengan kepindahanya, karena belum pernah ada selama ini Kapolsek yang benar-benar bekerja untuk masyarakat sehingga bisa dirasakan langsung oleh masyarakat rasa aman dan nyaman, tapi ya walaupun berat hati kami iklas, kami ucapkan selamat komandan semoga komandan sukses selalu dan smeoga silaturahmi kita tetap terjaga dengan baik," kata Ketua Forum Kades MDS II.
Meski demikian, masyarakat bangga karena Iptu Arie Gusman mendapatkan promosi jabatan baru sebagai Kasat Intelkam.
Menanggapi banyaknya masyarakat yang merasa kehilangan sosok dirinya, Iptu Arie menyebutkan hal itu karena kedekatan yang terjalin antara Polsek MDS II dengan warga.
"Sebenarnya warga sangat mendukung apa yang kami lakukan di Polsek karena selama ini Polsek dengan masyarakat tidak ada jarak, ini bukan kesedihan tapi keharuan. Mudah-mudahan kedekatan yang dibagun ini terus berlanjut," kata dia.
Yang paling berkesan, kata Arie, warga MDS II sudah menganggap dirinya dan anggota Polsek lainya sebagai bagian dari keluarga.
"Benar-benar bagian dari pada keluarga, bukan hanya sebagai kawan atau relasi. Tetapi menjadi sahabat dan keluarga bagi mereka (masyarakat), terkadang apa yang mereka makan itu yang kami makan," tutupnya.
Baca berita lainnya langsung dari google news