Dampak Kebakaran SMP Negeri 4 Jejawi OKI, Kerugian Ditaksir Capai Rp 800 Juta

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -Kebakaran menghanguskan sejumlah ruangan di SMP Negeri 4 Jejawi OKI, Kabupaten Ogan Komering Ilir pada Minggu (2/10/2022) kemarin

Kebakaran SMP Negeri 4 Jejawi OKI tidak membuat kegiatan belajar mengajar (KBM) dihentikan.

Tepat Senin (3/10/2022) ini para siswa SMP Negeri 4 Jejawi OKI  kembali masuk dan melaksanakan aktivitas seperti biasanya.

"Hari ini seluruh siswa - siswi tetap belajar dan tidak diliburkan. Karena yang terbakar bukan ruang kelas jadi tidak mengganggu proses belajar mengajar," ujar Kepala SMPN 4 Jejawi, Dahlan saat dimintai keterangan.

Menurutnya gedung SMP Negeri 4 Jejawi OKI yang terbakar bukanlah ruangan kelas melainkan ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang Tata Usaha (TU) dan WC siswa. 

"Sedangkan kebakaran melahap dokumen berupa ijazah, berkas akreditasi, 15 unit chrome book, 5 unit komputer, 1 unit laptop, seperangkat pengeras suara,"

"Lalu mobiler kepsek, guru dan TU serta 2 unit AC, kipas angin 5 unit, seperangkat alat dapur," ujarnya.

Baca juga: Pemilu 2024: Partai PAN OKI Fokus Rekrut Saksi Militan, Ini Targetnya

Atas peristiwa kebakaran, Dahlan menyebutkan mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

"Dari rincian total yang diperoleh sementara kerugian ditaksir mencapai Rp 800 juta," tuturnya.

"Untuk penyebab kebakaran sendiri hingga kini belum diketahui secara pasti. Apalagi sekolah memang dalam kondisi libur," pungkasnya.