Kios Bensin Eceran Terbakar di Palembang

NF Korban Kios Bensin Eceran Terbakar di Palembang Jl Rajawali Meninggal, Susul Adik

Setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit, NF (16) korban kios bensin eceran terbakar di Palembang Jl Rajawali meninggal dunia.

TRIBUN SUMSEL/SHINTA DWI ANGGRAINI
Kerabat dan keluarga memanggul keranda NF (16) korban kios bensin eceran terbakar di Palembang Jl Rajawali yang meninggal dunia, Jumat (2/9/2022). 

Nampak kesedihan bukan hanya dirasakan oleh keluarga korban.

Mulai dari kerabat, tetangga dan teman serta guru sekolah NF juga terus berdatangan ke rumah duka.

Diketahui, NF tercatat sebagai siswa kelas XII SMA Bina Warga 2 Palembang.

Tangis kesedihan terlihat jelas dari teman-teman NF seusai melihat jenazah rekan mereka tersebut.

"Dia anak yang baik dalam keseharian, tutur katanya sopan. Bahkan dia selalu duduk paling depan saat belajar," kata Wiwin Elza, guru sekolah NF yang ikut melayat ke rumah duka.

Menurut Wiwin, keseharian NF dikenal sebagai siswi yang ramah dan perhatian baik kepada sesama teman maupun guru.

Wiwin mengaku masih tidak percaya dengan peristiwa yang dialami salah satu siswinya tersebut.

"Yang saya tahu, dia anak mandiri. Bahkan dia sering cerita ke saya bahwa yang sekolah dia cari sendiri. Dia memang sangat rajin membantu orang tua dan saya juga tahu dia sangat sayang sama adiknya," tutur Wiwin yang tak kuasa menahan tangis.

Kios bensin eceran terbakar di Palembang Jl Rajawali terbakar Senin (29/8/2022). Kondisi gerobak kios bensin eceran yang terbakar dipasang garis polisi.
Kios bensin eceran terbakar di Palembang Jl Rajawali terbakar Senin (29/8/2022). Kondisi gerobak kios bensin eceran yang terbakar dipasang garis polisi. (TRIBUN SUMSEL/SHINTA DWI ANGGRAINI)

Diberitakan sebelumnya, dua kakak beradik harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka serius dalam peristiwa kebakaran yang menghanguskan gerobak kios bensin eceran eceran milik orang tuanya, Senin (29/8/2022) sekira pukul 19.00 WIB.

Peristiwa itu terjadi di tempat orang tua kedua korban biasa berjualan tepatnya di pinggir Jalan Rajawali Kecamatan Ilir Timur II Palembang.

Kapolsek Ilir Timur II Palembang, Kompol Fadilah Ermi mengatakan, pemilik gerobak itu adalah pasangan suami istri yakni Rohim (40) dan Kodariah (30).

Sedangkan kedua anak mereka yakni NF (16) dan RF (6).

"Mereka berempat sama-sama mengalami luka bakar. Hanya saja untuk orang tuanya mengalami luka bakar ringan sedangkan keduanya anaknya mengalami luka berat di sekujur tubuh," ujarnya.

Lanjut dikatakan, peristiwa itu terjadi ketika ibu korban sedang mengisi bensin jualan mereka ke botol air mineral kosong.

Bersebelahan dengan posisinya ada kompor yang sedang dalam keadaan menyala.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved