Berita Muara Enim

Pro Kontra Pemilihan Wabup Muara Enim, Sehari Ada Dua Kali Demo di DPRD

Kantor DPRD Muara Enim dua kali dalam sehari di geruduk oleh massa yang pro dan kontra pelaksanaan Pemilihan Wakil Bupati (Pilwabup) Muara Enim

SRIPOKU/ARDANI
Aksi Demo Massa di DPRD Kabupaten Muara Enim, Senin (29/8/2022). 

"Kami meminta Gubernur Sumsel dan Kemendagri untuk turun tangan dan menyelesaikan permasalahan ini, karena mengingat surat tersebut dari mereka. Insyaallah, Rabu nanti kami juga akan aksi ke Mendagri, untuk menolak Pilwabup Muara Enim ini," tegasnya.

Idealnya, kata Adriansyah, DPRD harus terbuka tentang hal ini, karena mereka implementasi dari pada rakyat dan bukan implementasi daripada kepentingan fraksi-fraksi, jadi keinginan masyarakat harus dipenuhi sesuai tata kelola aturan yang berlaku, bukan kehendak kelompok-kelompok yang tidak berdasar.

Sebenarnya yang paling arif ketua DPRD beserta anggota segera meminta fatwa ke Mahkamah Agung terkait Pilwabup ini, terutama terkait pasal 176 dan 174 sehingga tidak terkesan Abu-abu.

Berikan kepastian hukum yang pasti sehingga masyarakat Muara Enim tidak terpecah belah oleh masalah Pilwabup ini.

Lain halnya menurut Juru Bicara dari Massa pendukung Pilwabup Tahta Al-Jamas, bahwa pihaknya akan mendukung penuh DPRD Kabupaten Muara Enim untuk terus menjalankan konstitusi sesuai dengan makanisme dan aturan yang berlaku.

Baca juga: Soal Pengisian Wabup Muara Enim, Tokoh Lembak-Gelumbang Minta Dewan Hati-hati

Meski  ada perbedaan dukungan atau pilihan dalam demokrasi jangan sampai menjadi perpecahan dan permusuhan tetapi sebaliknya harus kita terima sebagai perbedaan di alam demokrasi dan jadikan sebagai penyemangat untuk terus berjuang.

"Sekali lagi kita minta kepada DPRD Muara Enim untuk menjalankan amanat UU sesuai mekanisme dan aturan yang berlaku," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki, yang menerima massa aksi yang Menolak maupun yang Mendukung Pilwabup, menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran dari kedua massa aksi baik dari massa yang menolak maupun yang mendukung penyelenggaraan Pilwabup Muara Enim.

"Ini akan kami sampaikan di forum, untuk sama-sama menghormati regulasi, aturan-aturan yang ada. Ini akan kami bahas di dalam lembaga DPRD, kita memiliki harapan yang sama bahwa lembaga DPRD ini untuk tetap konsisten memperjuangkan Aspirasi Masyarakat," harapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved