Berita OKI

Jalan Tol Palembang Lampung Satu Arah, Mulai Selasa Dini Hari Pukul 00, Perbaikan Jembatan Sodong

Jalan Tol Palembang-Lampung akan dibuat satu arah atau contraflow mulai Selasa (26/7/2022) dini hari pukul 00.00.

Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/WINANDO DAVINCHI
Jalan Tol Palembang-Lampung akan dibuat satu arah atau contraflow mulai Selasa (26/7/2022) dini hari pukul 00.00. 

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Jalan Tol Palembang-Lampung akan dibuat satu arah atau contraflow.

Pemberlakuan Jalan Tol Palembang-Lampung satu satu arah ini berlaku mulai Selasa (26/7/2022) dini hari pukul 00.00.

Pemberlakukan Jalan Tol Palembang-Lampung satu arah ini sehubungan adanya perbaikan perkuatan Jembatan Sodong yang berada di Kecamatan Mesuji, Kabupaten Ogan Komering Ilir atau di ruas Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung (Terpeka).

Manajemen Hutama Karya (HK) selaku pengelola akan melakukan sistem contraflow atau pengalihan jalur terhitung mulai tanggal 26 Juli 2022 di kilometer 252+600 – 254+200.

Saat dikonfirmasi, Executive Vice President (EVP) Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol (OPT) HK, Dwi Aryono Bayuaji menyampaikan selain pemeliharaan secara rutin mereka juga akan melakukan pekerjaan pemeliharaan pada seluruh komponen di jalan tol agar jalan yang dikelola akan selalu tetap terjaga kualitasnya.

"Khusus untuk pemeliharaan Jembatan Sodong digunakan sistem pile slab (fondasi yang di tumpu oleh sistem kelompok tiang pancang). Sehingga nantinya akan lebih kokoh," ujarnya saat dikonfirmasi Tribunsumsel.com, Senin (25/7/2022) pagi.

Baca juga: Saya Jengkel Lihat Mereka Ciuman, Bobi Bunuh Kakak Kandung dan Pacar, Pembunuhan di Meritai

Lebih lanjut, Dwi juga menyebutkan selama dilakukannya pengerjaan pemeliharaan ini, akan dilakukan traffic management dengan menggunakan sistem contraflow atau pengalihan jalur sepanjang 1,7 Kilometer.

"Pemeliharaan Jembatan Sodong dan rekonstruksi ini memang secara durasi akan membutuhkan waktu yang lebih banyak dibanding pemeliharaan rutin lainnya," katanya. 

"Sistem ini akan melakukan konstruksi ulang agar nantinya hasil akhirnya menjadi lebih kokoh serta aman dan nyaman untuk kelancaran berkendara pengguna jalan yang melintas," tutur Dwi.

Disampaikan kerjasama traffic management ini telah melibatkan berbagai stakeholders terkait dimana jembatan Sodong ini berada di 2 (dua) Provinsi yaitu titik awal di Provinsi Lampung dan titik akhir di Provinsi Sumatra Selatan.

"Kami telah memastikan kesiapan infrastruktur pendukung dalam sistem contraflow ini, seperti rambu-rambu tambahan dan pagar pengaman yang akan mengarahkan pengguna jalan ke jalur yang sudah ditetapkan," terang dia.

"Dipastikan pelayanan petugas siaga selama 24 jam dan bila pengguna jalan memerlukan bantuan dapat menghubungi nomor 0813-2900-0020," tutupnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved