Petani Inovatif HUT Tribun Sumsel
Bio Urine Sapi, Pupuk Murah Alami dan Ramah Lingkungan
Dengan mayoritas masyarakat usaha pengembangan ternak khususnya sapi Bali secara ekonomi sangat menjanjikan selain pemeliharaan dan pemasarannya mudah
"Semoga dengan inovasi ini, bisa bermanfaat dalam mengatasi pupuk kimia yang semakin mahal serta menjadi salah satu solusi bagi para petani mengatasi pupuk di Indonesia," harap Supriaji.(ari)
BIODATA PETANI
Judul : Bio Urine Sapi
Tempat/Tanggal Lahir : Kediri, 15 Desember 1970
Pendidikan Terakhir : SMP Pekerjaan : Petani
Alamat Rumah : RT 04 Kp. 1 Desa Karang Endah, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim
Jabatan : Ketua Kelompok Tani Karya Bersama Desa Karang Endah Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim.
Link Video Inovasi : https://youtu.be/c2aG8awz6bs
Bahan Dan Alat - Bahan : Urine Sapi (Tidak Bunting) 20 Liter, Gula Merah atau Tetes Tebu 1 Kg/ 1 Liter, Empon-empon (Lengkuas, Kunyit, Temu Ireng, Brotowali, Serai) masing-masing 0,5 Kg, Air Rendaman Kedelai 1 Gelas / Urea 1 Sendok Makan, EM4 50 CC (Dekomposer) dan Air 4 Liter - Alat : Kuali / Panci, Blender, Tangki, Sendok, Ember, Jerigen, Pengaduk, Pisau.
Langkah Kerja :
1. Giling empon-empon / Blender/tumbuk sampai halus
2. Rebus empon-empon hingga mendidih
3. Angkat dan biarkan hingga dingin
4. Rajang gula merah sampai halus 5. Campurkan semua bahan (Urine, gula merah, Urea, rebusan emponempon, EM4) aduk hingga rata
6. Masukkan semua bahan dalam jerigen dan diamkan selama 21 hari.