Berita Nasional
Usai Pertamax, Luhut Isyaratkan Harga Pertalite Hingga Gas Elpiji 3 Kg Bakal Naik Tahun Ini
Sementara terkait alasan pastinya kenaikan harga elpiji 3 kg, Luhut berujar tidak ada perubahan harga sejak tahun 2007.
Penyesuaian harga ini, ujar Irto, masih jauh di bawah keekonomiannya atau selisih Rp 3.500, karena sebelumnya Kementerian ESDM menyatakan harga BBM RON 92 seharusnya di level Rp 16.000 per liter.
“Ini kita lakukan agar tidak terlalu memberatkan masyarakat,” tuturnya.
Terkait kenaikan Pertamax yang dilakukan, Pertamina mengungkapkan penyebabnya adalah krisis geopolitik Rusia-Ukraian sehingga mengakibatkan harga minyak dunia melambung tinggi di atas 100 dolar AS per barel.
Sehingga mendorong harga minyak mentah Indonesia atau Indonesia Crude Price (ICP) per 24 Maret 2022 tercatat 114,55 dolar AS per barel atau melonjak hingga lebih dari 56 persen dari periode Desember 2021 yang sebesar 73,36 dolar AS per barel.
Sehingga, menurut Pertamina, kenaikan harga Pertamax pun untuk menekan beban keuangan Pertamina, selain melakukan efisiensi ketat di seluruh lini operasi.
Baca juga: UPDATE! Harga BBM Pertamax dan Pertalite Terbaru Per 1 April 2022 di Seluruh Wilayah Tanah Air
Baca juga: Warga Terpaksa Beli Pertamax Meski Harga Naik, Pertalite Kosong, Premium Sudah Lama Hilang
Adapun daftar harga Pertamax terbaru di seluruh wilayah Indonesia per 1 April 2022 dikutip dari pertamina.com yaitu:
1. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam: Rp 12.500
2. Provinsi Sumatera Utara: Rp 12.750
3. Provinsi Sumatera Barat: Rp 12.750
4. Provinsi Riau: Rp 13.000
5. Provinsi Kepulauan Riau: Rp 13.000
6. Kodya Batam (FTZ): Rp 13.000
7. Provinsi Jambi: Rp 12.750
8. Provinsi Bengkulu: Rp 13.000
9. Provinsi Sumatera Selatan: Rp 12.750