Berita Daerah
Seorang Pria di Samosir Tega Rudapaksa Nenek 74 Tahun Setelah Sebelumnya Dibekap Hingga Tewas
Seorang Pria di Samosir Tega Rudapaksa Nenek 74 Tahun Setelah Sebelumnya Dibekap Hingga Tewas
Keduanya sempat berbincang-bincang sejenak hingga korban kembali ke kamar untuk tidur.
“Korban berkata kepada tersangka supaya tidur. Korban kembali ke kamarnya dan mengunci pintu kamar tersebut. Setelah itu, tersangka menggelar tikar di ruang tamu lalu tidur,” terang AKP Suhartono.
Baca juga: Modus Pura-pura Tanya Alamat, Pria di Riau Ini Culik 7 Anak dan Paksa Lakukan Perbuatan Asusila
Baca juga: Hendak Masuk ke Palembang, Sabu Seberat 3 Kg dari Padang Digagalkan Polda Sumsel
Dibunuh Lalu Disetubuhi
Selanjutnya, sekira pukul 01.00 WIB dini hari memasuki hari Kamis (30/9/2021), tersangka Ali Rahmat Hutagulung terbangun.
Dalam kondisi itu, Ali tiba-tiba punya niat menyetubuhi korban yang terlelap.
Tersangka pun masuk ke kamar korban dengan cara menaiki tumpukkan goni yang berisi padi dan memanjat dinding triplek.
Hal itu ternyata disadari oleh korban hingga membuatnya terbangun.
“Pada saat tersangka turun dengan kedua kakinya, korban terbangun karena mendengar suara kaki tersangka yang jatuh ke lantai.
"Setelah itu korban membuka kelambu kamarnya dan berteriak. Tersangka panik,” tuturnya.
Karena merasa panik, tersangka Ali Rahmat Hutagalung langsung menutup mulut korban LS dengan menggunakan kedua tangannya.
Akibatnya, korban tak berdaya hingga meninggal karena kehabisan napas.
“Namun korban masih terus berteriak dan tersangka mencoba menekan dengan kuat kedua tangannya ke mulut korban."
"Karena korban masih bersuara, tersangka berusaha menutup mulut korban dengan dengan tangan kiri, sementara tangan kanan tersangka mencekik leher korban dengan kuat, hingga korban tidak bernapas atau tewas,” jelas AKP Suhartono.
Setelah memastikan korban meninggal dunia dan korban sudah tidak bernapas lagi, niat bejat tersangka rupanya tidak hilang.
Ali Rahmat Hutagalung pun dengan keji tega merudapaksa korban yang sudah meninggal.