Berita Kriminal
Ada Keterlibatan Geng Motor Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak yang Mayatnya di Bagasi Alphard
Ada dugaan keterlibatan geng motor dalam kasus pembunuhan ibu dan anak yang mayatnya di bagasi Alphard.
Hasil penyelidikan sementara, ada beberapa orang yang dicurigai terekam CCTV sebagai pelaku pembunuhan di Subang yang menewaskan Tuti dan Amalia.
Polisi menyebutkan, terduga dua pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut mengendarai sepeda motor biru dan mobil warna putih jenis Avanza.
Dari pantauan CCTV, terduga pelaku melintas di sekitar lokasi kejadian, setelah Tuti dan Amalia tewas terbunuh di dalam bagasi mobil di rumahnya di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat (18/8/2021).
"Kemudian dengan satu kendaraan lagi adalah kendaraan sepeda motor roda dua warna biru, jenis NMAX," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan, dilansir dari TribunJabar.
Ramadhan menjelaskan, temuan itu diketahui dari pemeriksaan terhadap rekaman CCTV di 55 titik jalur Bandung menuju Subang, Jawa Barat.
Saat ini, aparat melakukan pendalaman atau identifikasi pada kendaraan tersebut.
"Tentu saat ini masih dilakukan Identifikasi terhadap beberapa kendaraan roda dua warna biru di wilayah Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Cimahi, dan Kabupaten Sumedang," ungkap Ahmad Ramadhan.
Polisi menelusuri 5000-an pemilik Yamaha NMAX di Subang untuk ungkap kasus pembunuhan Amalia.
Untuk daerah Subang terdaftar Yamaha NMAX sebanyak 5.572 unit dan yang berwarna biru ada 26 unit.
Sekarang polisi sedang memburu pemilik 26 unit Yamaha NMAX untuk penyelidikan kasus pembunuhan Amalia di Subang.
"Nah itu kalau kita lihat dari data dengan plat yang ada di sana (Jabar), ada 5.572 unit. Dari 5.572 unit itu mengerucut ada 26," tambahnya.
Kemudian, penyidik pun melakukan identifikasi terhadap kendaraan-kendaraan, nomor polisi sekian.
"Jadi beberapa kendaraan diidentifikasi, tentu akan didalami lagi pemilik-pemilik kendaraan tersebut," jelasnya.
"Ada 26 kendaraan roda dua NMAX biru. Jadi lebih mengerucut kepada warga yang ada di sekitar situ di Kab Subang," ungkapnya.
Di sisi lain, pihaknya masih mendalami hubungan kendaraan tersebut dengan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
"Tentu nanti akan didalami dengan hubungan antara tersangka dengan korban atau calon tersangka dengan korban," ujarnya.