Berita Pagaralam
Meski Zona Kuning, Tambahan Kasus Positif Corona di Pagaralam Bertambah Tiap Hari
Update Kasus Corona di Pagaralam terus bertambah tiap hari meski tak melebihi 10 orang. Satgas Ingatkan Masyarakat.
TRIBUNSUMSEL.COM, PAGARALAM - Saat ini Kota Pagaralam sudah keluar dari zona merah dan sudah berada dizona kuning atau kawasan resiko rendah penularan Covid-19.
Namun meskipun demikian hampir setiap hari kasus tambahan warga Pagaralam yang terpapar Covid-19 masih terus bertambah.
Meskipun jumlah penambahan tidak diatas sepuluh orang perhari.
Setelah berstatus Zona Kuning Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam sudah melonggarkan sejumlah aturan yang selama ini diperketat, seperti tidak ada sekolah tatap muka saat ini sudah diberlakukan Pemberlajaran Tatam Muka (PTM) namun terbatas.
Tidak hanya itu, acara hajatan juga sudah diperbolehkan namun jika saat zona merah tamu hanya diberbolehkan 25 persen dari kapasitas gedung saat ini dilonggarkan menjadi 50 persen dengan syarat protokol kesehatan ketat.
Melihat kondisi ini Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Pagaralam Drs Syamsul Bahri Burlian mengingatkan kepada masyarakat Pagaralam untuk tidak abai meskipun status sudah di zona kuning.
"Kita memang sudah berada dizona kuning dengan resiko penularan rendah. Namun harus diingat bahwa kita masih ada saja kasus tambahan setiap harinya baik kasus baru maupun hasil tracking," ujarnya.
Dirinya menegaskan kepada seluruh masyarakat Pagaralam untuk tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.
Terutama disaat sekolah bagi siswa dan pihak sekolah serta saat ada hajatan.
"Pihak sekolah harus memberlakukan protokol kesehatan ketat kepada siswanya. Jangan ada siswa yang tidak menggunakan masker saat berada disekolah dan kelas. Bahkan diberitahukan kepada siswa jika sedang mengalami sakit untuk tidak sekolah dulu sampai ada status sakit yang diderita," tegasnya.
Baca juga: Ujicoba PTM di Pagaralam, Banyak Siswa Pakai Seragam Kekecilan
Tidak hanya itu, orang tua siswa juga diminta aktif mengedukasi anaknya untuk selalu menggunakan masker dan rajin mencuci tangan.
"Orang tua harus selalu mengingatkan anaknya untuk terus menggunakan masker saat berada disekolah dan tidak berkerumun serta tidak bersalaman baik dengan guru maupun dengan teman sekelas," imbaunya.
Hal ini harus dilakukan agar tidak ada kelaster sekolah dan hajatan baru. Dan Kota Pagaralam akan terus berada dizona kuning agar aktivitas sekolah bisa terus dilakukan dan kelonggaran yang ada tetap diberbolehkan. (SP/Wawan)