Berita Muratara

Perbaiki Jalan Rusak, Kabupaten Muratara Dapat Bantuan Rp60 Miliar dari Gubernur Sumsel

Bantuan dana Rp60 miliar ini terealisasi setelah Pemkab Muratara mengajukan bantuan untuk memperbaiki jalan sebagai super perioritas.

Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/RAHMAT AIZULLAH
Salah satu jalan yang akan dibangun di Desa Tanjung Raja, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara). 

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) mendapat bantuan dana Rp60 miliar untuk perbaikan infrastruktur jalan.

Bantuan tersebut diberikan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru karena peduli dengan kabupaten paling bungsu di provinsi ini.

"Alhamdulillah, kita mendapat bantuan perbaikan infrastruktur jalan dari Pak Gubernur," kata Bupati Muratara, Devi Suhartoni kepada wartawan, Rabu (16/6/2021).

Devi mengatakan berbagai upaya dilakukannya untuk mendapatkan dukungan pembangunan daerah baik dari pemerintah pusat maupun provinsi.

Bantuan dana Rp60 miliar ini, kata Devi, terealisasi setelah Pemkab Muratara mengajukan bantuan untuk memperbaiki jalan sebagai super perioritas pembangunan daerah.

Jalan yang akan dibangun dari bantuan tersebut yakni akses dari Rupit - Karang Dapo, Beringin Makmur II - Simpang Tanjung Raja, dan Tanjung Raja - Simpang Galau.

"Jalan itu kondisinya sangat jelek, masyarakat susah lewat," kata Devi Suhartoni, suami anggota DPRD Provinsi Sumsel, Rita Suryani ini.

Baca juga: Mukti Sulaiman Tersangka Dugaan Korupsi Masjid Sriwijaya, Keterlibatan Dalam Jabatan Jadi Alasan

Baca juga: Duduk di Kursi Roda Jadi Pesakitan, Tjik Maimunah Nenek 73 Tahun Bantah Palsukan Surat Tanah

Devi menambahkan, Pemkab Muratara juga mengajukan bantuan untuk peningkatan pelayanan serta refresentative kantor Pemda.

"Dengan adanya bantuan dari provinsi maka kantor bupati akan semakin lebih baik dan akan terlihat kantor pemerintahannya," kata Devi.

Menurut dia, Gubernur Sumsel Herman Deru sangat memperhatikan Muratara sebagai kabupaten bungsu di Sumsel.

Apalagi kabupaten pemekaran dari kabupaten induk Musi Rawas ini masih menyandang status daerah tertinggal, termiskin dan IPM rendah.

"Kami akan terus berbenah, kita mau maju, kita mau berubah dalam kedamaian dan kemakmuran untuk Muratara kedepan," kata Devi.

Ikuti Kami di Google Klik

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved