Berita Pali
Damkar Pali Berhasil Evakuasi Dua Pekerja Penggali Sumur yang Pingsan Diduga Hirup Gas Beracun
Keduanya, bernama Dedek dan Muklis, diduga pingsan akibat menghirup gas beracun saat melakukan pekerjaan menggali sumur.
Penulis: Apriansyah Iskandar | Editor: Sri Hidayatun
TRIBUNSUMSEL.COM,PALI – Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) PALI berhasil mengevakuasi dua pekerja penggali sumur di Kabupaten PALI yang nyaris meregang nyawa setelah ditemukan pingsan di dalam sumur, Sabtu (6/9/2025) pagi.
Peristiwa menghebohkan itu terjadi di Jalan Merdeka, Talang Ubi Bawah, Kelurahan Talang Ubi Selatan, Kecamatan Talang Ubi.
Keduanya, bernama Dedek dan Muklis, diduga pingsan akibat menghirup gas beracun saat melakukan pekerjaan menggali sumur.
Beruntung, warga sekitar segera melapor ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) PALI sehingga proses penyelamatan bisa cepat dilakukan.
Laporan pertama datang dari seorang warga bernama Mario pada pukul 10.25 WIB.
Hanya dua menit berselang, tim Damkar langsung meluncur ke lokasi dengan membawa peralatan lengkap, termasuk tripod crane, tali karmantel, dan tangga.
Tiba di lokasi pukul 10.35 WIB, petugas segera melakukan analisa kondisi korban sebelum menurunkan tim rescue.
Proses evakuasi berlangsung menegangkan, namun hanya dalam waktu sekitar 18 menit kedua korban berhasil diangkat ke permukaan dalam keadaan pingsan.
Baca juga: Butuh 10 Menit, Damkar PALI Evakuasi Kerbau yang Terperosok di Parit, 8 Personel Diterjunkan
“Korban sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri saat anggota kami turun. Proses evakuasi harus hati-hati karena risiko gas beracun sangat tinggi. Alhamdulillah, keduanya bisa segera kami keluarkan dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan,” ungkap Suyadi, SKM, Kabid Pemadam, Penyelamatan, dan Sarpras Damkar PALI yang juga bertindak sebagai koordinator lapangan, Sabtu (6/9/2025).
Dalam operasi penyelamatan ini, Damkar tidak bekerja sendirian. Sejumlah petugas Satpol PP serta warga sekitar juga ikut terlibat membantu proses evakuasi.
Mobil rescue Damkar dikerahkan, sementara peralatan pengaman seperti tali dan tangga digunakan untuk memastikan keselamatan petugas dan korban.
Kedua korban yang berhasil diselamatkan langsung dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
Suyadi mengingatkan masyarakat agar selalu waspada saat bekerja di ruang tertutup seperti sumur yang berpotensi mengandung gas beracun.
“Kami mengimbau, sebelum turun ke sumur atau ruang sempit lainnya, pastikan sirkulasi udara mencukupi. Gunakan alat pelindung diri yang sesuai. Jangan abaikan keselamatan, karena risiko pingsan hingga kehilangan nyawa bisa terjadi kapan saja,” tegasnya.
Peristiwa ini menambah daftar panjang upaya penyelamatan non-kebakaran yang dilakukan Damkar PALI.
Tak hanya memadamkan api, mereka juga aktif melakukan berbagai evakuasi dan penyelamatan yang menyangkut keselamatan warga.
Baca berita lainnya di google news
Gembok Tambahan di Motor Tak Bisa Dilepas, Gadis di PALI Pilih Lapor Damkar, Langsung Selesai |
![]() |
---|
1.469 Calon PPPK di PALI Bakal Dilantik Awal Oktober 2025, BKPSDM Pastikan Semua Persiapan Matang |
![]() |
---|
Damkar Pali Berhasil Evakuasi Ular Sanca Sepanjang 4 Meter di Area Kolam Milik Warga |
![]() |
---|
Jelang Demo di PALI 4 September 2025, Aparat Gabungan Gelar Patroli Skala Besar |
![]() |
---|
Daftar 34 Pejabat di Pemkab PALI yang Resmi Dilantik Asgianto, Imansyah Jabat Kepala BKPSDM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.