Guru Disiram Air Keras
Sebelum Disiramkan ke Wajah Bu Guru, Air Keras Milik Pelaku Mengenai Seorang Siswa di OKU Timur
Pada saat kejadian pelaku mendatangi TK tempat korban mengajar dengan membawa cuka para yang dimasukan ke dalam botol
Penulis: Edo Pramadi | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA-Polisi saat ini telah mengantongi identitas pelaku penyiraman air keras (cuka para) ke wajah Meli Handayani.
Meli Handayani adalah seorang Guru TK di Kabupaten OKU Timur, Sumsel.
Sebelum menyiram air keras itu, pelaku ternyata sebelumnya sudah pernah mengancam korban.
Heryanto kakak kandung korban menjelaskan, pelaku memang menyukai adiknya.
Hanya saja adiknya tersebut tidak tertarik dengan pelaku.
Hingga akhirnya pelaku nekat melakukan kekerasan dengan menyiramkan air keras.
"Pelaku sempat beberapa kali ke rumah untuk menemui adik saya. Tapi keluarga kami tidak setuju dengan pelaku karena memiliki sifat kasar," terangnya.
Bahkan, sambung Heryanto, tanpa tahu sebab yang jelas pelaku pernah merobek uang Rp 600 ribu di depan rumah korban.
Baca juga: Video Guru di OKU Timur Disiram Air Keras oleh Seorang Pria, Pelaku Diduga Sakit Hati karena Ditolak
"Pelaku pernah saya bilang, bahwa jangan lagi menghubungi adik saya, tapi pelaku masih nekat," tutupnya.
Pada saat kejadian pelaku mendatangi TK tempat korban mengajar dengan membawa cuka para yang dimasukan ke dalam botol.
"Cuka para itu sempat tumpah dari botol, lalu ada anak TK terpeleset di cairan itu hingga ia terjatuh dan mengenai punggungnya," jelasnya.
Kapolsek Belitang II AKP Jonson SH membenarkan adanya laporan tersebut.
"Laporan sudah kita terima, identitas pelaku sudah kita kantongi dan terus kita lakukan pengejaran," tegasnya.
Diketahui korban mengalami hal tersebut pada Senin (31/5/2021) sekitar pukul 10.30 WIB saat korban sedang pulang mengajar di TK Darussalam Desa Sumber Jaya Kecamatan Belitang II Kabupaten OKU Timur.
Viral di Media Sosial
Viral di Media Sosial Facebook seorang wanita menjadi korban penyiraman air keras cuka para/air keras hingga wajahnya rusak.
Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, korban diketahui bernama Meli Handayani S.Pd.AUD, seorang guru TK Darussalam Desa Sumber Jaya Kecamatan Belitang II Kabupaten OKU Timur.
Insiden itu terjadi pada Senin (31/5/2021) sekitar pukul 10.30 WIB saat korban sedang pulang mengajar.
Diketahui saat ini korban berstatus janda dengan satu orang anak.
Dikeseharianya korban dikenal tidak pernah menjalin hubungan asmara dengan siapapun semenjak ia menjanda.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku diduga merupakan seorang laki - laki yang menyukai korban, hanya saja pelaku ditolak hingga nekat melakukan aksi tersebut.
Karena kondisinya yang mengkhawatirkan korban sekarang sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Sriwijaya Bagian Mata Palembang.
Saat ini keluarga korban sudah membuat laporan di Polsek Belitang II Kabupaten OKU Timur.
Asnari Kabid Paud Diknas OKU Timur mengatakan, apa yang dilakukan oleh pelaku sudah tidak memiliki rasa prikemanusiaan.
"Mudah - mudahan pihak berwajib menjatuhkan hukuman yang sepadan dengan apa yang dilakukan pelaku, layak rasanya hukuman mati bagi pelakunya," tegas Asnari.