Apa Itu Sugar Daddy Dalam Bahasa Gaul, Indonesia Peringkat Kedua Sugar Daddy Terbanyak di Asia

TRIBUNSUMSEL.COM - Istilah Sugar Daddy belakangan ramai diperbincangkan terutama di media sosial.

Sebagian orang mendengar istilah sugar Daddy mungkin tidak asing lagi ditelinga, istilah ini mungkin sudah ada sejak dulu.

Banyak orang beranggapan sugar daddy dalam bahasa gaulnya adalah seorang pria kaya sudah berkeluarga ingin mencari wanita simpanan yang lebih mudah atau remaja.

Menurut laporan dari situs kencan SeekingArrangement, Indonesia masuk dalam kategori negara kedua jumlah sugar daddy terbanyak di Asia.

Indonesia memiliki lebih dari 60.250 sugar daddy, setelah negara India dengan angka 338.000 orang.

Baca juga: Apa itu SKB 3 Menteri? Sedang Ramai di Media Sosial, Ini 6 Poin yang Menjadi Perhatian Masyarakat

Baca juga: Bidata dan Profil Alesya Kafelnikova, Heboh Aksi Model Rusia Tanpa Busana Naik Gajah di Bali

Lantas apa arti sebenarnya Sugar Daddy? Berikut ini penjelasannya.

Menurut kamus Merry Webster Sugar Daddy adalah sebutan untuk pria dewasa kaya yang menghabiskan uangnya dengan membelanjakan berbagai barang untuk kekasih simpanannya.

Kekasih atau simpanan tersebut biasanya berusia jauh lebih muda.

Sedangkan orang yang dibelanjakan barang-barang mewah oleh para Sugar Daddy (kekasih simpanan) disebut dengan Sugar Baby, dengan rentang umur yang lebih muda dari Sugar Daddy.

Para Sugar Daddy juga tidak selalu membelikan barang-barang mewah kepada kekasih simpanannya, melainkan juga memberikan fasilitas-fasilitas mewah seperti uang kas, hingga apartemen.

Namun hubungan antara Sugar Daddy dengan Sugar Baby ini berjalan tanpa komitmen dan tanpa adanya pernikahan.

Melansir dari Wikipedia arti Sugar baby adalah orang yang berada dalam jenis spesifik dari hubungan saling menguntungkan untuk tujuan mencapai keamanan ekonomi.

Pasangan laki-laki sugar daddy, om senang atau gadun, sementara istilah rekanan perempuan yang kurang umum adalah sugar momma.

Orang dalam hubungan percintaan/seksual semacam itu dapat meraih uang, hadiah dan manfaat keuangan dan materil lainnya dalam hubungan tersebut.

Baca juga: Salon di Palembang Ini Buka Layanan Pijat dan Spa Khusus Wanita, Punya 3 Cabang di Mall

Baca juga: Ratusan Orang Sambut Bos Gangster Keluar Penjara, Konvoi 300 Mobil Terobos Masuk Tol Tanpa Bayar

Istilah Sugar Daddy Muncul

Dikutip dari Wartakotalive.com Berdasarkan https://www.dictionary.com/, sugar daddy adalah kata benda, jamak, dan termasuk bahasa slang atau bahasa gaul.

Dictionary.com mengartikan sugar daddy adalah : a wealthy man who spends freely on a younger person, generally a woman or a gay man, in return for companionship or sexual intimacy.

(Seorang pria kaya yang menghabiskan dengan bebas untuk orang yang lebih muda, umumnya seorang wanita atau pria gay, sebagai imbalan atas persahabatan atau keintiman seksual).

Sugar daddy juga diartikan: Sugar daddy. A wealthy, usually older man who gives expensive gifts to someone much younger in return for companionship or sexual favors.

(Om om kaya. Pria kaya, biasanya lebih tua yang memberikan hadiah mahal kepada seseorang yang jauh lebih muda sebagai imbalan atas persahabatan atau kenikmatan seksual).

Istilah sugar daddy muncul atau pertama kali terekam tahun 1915-1920. Ada yang menyebut tahun 1917.

Kata-kata di sekitar sugar daddy adalah: sugarcane borer, sugarcoat, sugarcoating, sugar corn, sugar-cured, sugar daddy, sugar diabetes, sugared, sugar-free, sugar glider, sugar grove

Baca juga: Cerita Camat di Musirawas yang Ikut Mendaftar Calon Kades, Mau Kapan Lagi Bangun Desa