Daftar 58 Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang Sudah Diindentifikasi, yang Terbaru Captain Afwan

Daftar 58 Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang Sudah Diindentifikasi, yang Terbaru Captain Afwan

Editor: Slamet Teguh
Tribunnews.com, Gita Irawan
Air mata dan isak tangis keluarga korban Sriwijaya Air SJ 182 

Kepala Laboratorium DNA Pusdokkes Polri Kombes Ratna Relawati menuturkan jenazah Riyanto teridentifikasi berdasarkan data pembanding DNA anak.

Sementara jenazah Suyanto teridentifikasi berdasarkan pencocokan data DNA antemortem atau sebelum kematian dari ayah dan ibu kandung korban.

"Kemudian, Afwan RZ, teridentifikasi berdasarkan DNA dengan data pembanding dari anak kandung," kata Ratna.

Korban yang teridentifikasi sebelumnya yakni Okky Bisma (29), Khasanah (50), Fadly Satrianto (38), Asy Habul Yamin (36), Indah Halimah Putri (26), Agus Minarni (47), Ricko (32).

Ihsan Adhlan Hakim (33), Mia Trasetyani (23), Yohanes Suherdi (37), Pipit Priyono (23), Supianto (37), Toni Ismail (59), Dinda Amelia (16), Isti Yudha Prastika (34).

Putri Wahyuni (25), Rahmawati (59), Makrufatul Yeti (30), Rosi Wahyuni (51), Rizki Wahyudi (26), Nelly (49), Beben Sopian (58), Arifin Ilyas (26), Arneta Fauzia (38).

Fao Nuntius Zai (11 bulan), Yunni Dwi Saputri (34), Iu Iskandar (52), Oke Dhrrotu​ Jannah (24), Diego Mamahit, Didik Gunardi (49), Athar Rizki Riawan (8), Gita Lestari Dewi (36).

Fathima Ashalina Marhen (2), Rahamnia, Ekananda (39), Kolisun (37), Grislend Gloria Natali (28), Faisal Rahman (30), Andi Syifa Kamila (26), Shinta (23).

Mulyadi (39), Yulian Andika (33), Ratih Windania (32), Teofilus Uladari (22), Sevia Daro (24), Angga Fernanda Afrion (27), Rion Yogatama (29), Rusni (44).

Yumna Fanisyatuzahra (3), Muhammad Nur Kholifatul Amin (39), Fazila Ammara Mazeda (6), Sugiono Effendy (36), Yohanes (33), dan Nabila Anjani (11), Zurisya Zuar Zai (8), Umbu Kristin Zai (2).

Sosok Istikamah Bersedekah

Kapten Afwan adalah pribadi menarik. Cita-citanya gabung TNI Angkatan Darat, tapi garis tangan diterima di TNI Angkatan Udara.

Kapten Afwan terekam cctv toko 2 hari sebelum kecelakaan. (Tiktok @gadingpangestu98)
Kurang lebih sekitar 30 tahun Kapten Afwan mengabdi sebagai pilot. Ia menghabiskan banyak waktunya di sejumlah maskapai swasta di Indonesia.

"Sebelum beliau diterima di Angkatan Udara, cita-cita beliau masuk di Angkatan Darat," cerita Mohammad Akbar dalam wawancara di Breaking News Kompas TV, Senin (11/1/2021) malam.

"Tapi karena jalan hidupnya di Angkatan Udara, beliau memilih jadi Angkatan Udara," sambungnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved