Komnas HAM Rilis Kasus Tewasnya 6 Laskar FPI, Terungkap Belum Ada Kesimpulan

Komnas HAM Rilis Kasus Tewasnya 6 Laskar FPI, Terungkap Belum Ada Kesimpulan

Tangkap Layar Kompas TV
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), tim yang melakukan penyelidikan peristiwa yang menewaskan enam laskar Front Pembela Islam (FPI) menyebut menemukan sejumlah barang yang bisa dijadikan bukti. Hal itu diungkapkan dalam konferensi pers di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (28/12/2020). 

Sebab, beberapa yang ditemukan identik dengan bagian dari mobil secara kasat mata. Sedangkan sisanya masih ada yang perlu dipastikan kembali.

"Bukan identik ilmiah, harus diuji labfor dan sebagainya," ujar Anam.

Anam mengatakan, penemuan barang bukti ini juga tidak ditemukan dalam satu titik kejadian melainkan di beberapa titik tempat peristiwa penembakan.

Anam menekankan, masih perlu dipastikan apakah temuan tersebut berkaitan dengan peristiwa penembakan.

Periksa 30 Polisi

Komisioner Komnas HAM RI Beka Ukung Hapsara mengatakan hingga saat ini pihaknya telah memeriksa lebih dari 30 orang polisi terkait peristiwa tewasnya enam Laskar FPI di Tol Jakarta Cikampek pada Senin (7/12/2020).

Beka mengatakan sejauh ini pihaknya telah memeriksa personel kepolisian mulai dari tim forensik, autopsi, hingga penyidik.

"Polisi itu lebih dari 30 orang. Karena Tim Bareskrim, saya berterima kasih kepada keterbukaan polisi. Karena sudah menghadirkan lengkap tim penyidik yang ada. Ada yang soal forensiknya, autopsinya, sampai kepada yang lain," kata Beka usai konferensi pers di Kantor Komnas HAM RI Jakarta Pusat pada Senin (28/12/2020).

Sumber: Tribunnews.com/Kompas TV/Kompas.com

Artikel ini telah tayang di Tribunnews 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved