Berita Lahat

Kemarahan Warga Merapi Lahat Memuncak, Setop Angkutan Tambang dan Pertanyakan Kompensasi

Rumah diselimuti debu, tiap hari menghirup debu itulah yang kini dirasakan warga di kecamatan yang berada dilembah Bukit Serelo tersebut

Editor: Wawan Perdana
Sripo/ Ehdi Amin
Truk tambang yang diadang warga tak boleh melintas di Merapi, Lahat, Selasa (29/9/2020). 

"Perusahaan saat ini sedang berupaya membuat jalan menuju perlintasan kerata api sehingga kedepan tak melintasi jalab umum, "katanya.

Cik Ujang sendiri meminta, kepada perusahaan agar memperhatikan lingkungan kebersihan kendaraan dan kecepatan saat melintas di pemukiman.

"Kepada warga kita harap tetap damai. Sampaikan aspirasi secara baik dan tertib, "pesan Cik Ujang.

Cik Ujang, sendiri belum lama ini mengumpulkan perusahaan tambang dan angkutannya di Gedung Pertemuan Pemkab Lahat. Pertemuan ini dilatari aksi protes warga desa Prabumenang yang menyetop angkutan batubara.

Namun pemanggilan tersebut tampaknya tak mengakomodir warga Gunung Kembang, sehingga melakukan aksi demo. (SP/ Ehdi Amin)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved